M. Hari Agus Ardiansyah, (NIM. 1010811021) (2014) Perbandingan kadar karbon arang cangkang buah karet dan arang tempurung buah kemiri untuk meningkatkan nilai kekerasan permukaan baja ST 37 pada proses pack carburizing. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Preview |
Text
Halaman Depan.pdf Download (929kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB 1.pdf Download (284kB) | Preview |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (878kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (899kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Preview |
Text
BAB V.pdf Download (597kB) | Preview |
Text
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (600kB) |
|
Preview |
Text
Lampiran.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Carburizing adalah proses menambahkan karbon ke permukaan benda, yang dilakukan dengan memanaskan benda kerja dalam lingkungan yang banyak mengandung karbon aktif, sehingga karbon berdifusi masuk ke permukaan baja. Terdapat tiga cara untuk melakukan Proses carburizing, yaitu menggunakan media padat (pack carburizing), media cair (liquid carburizing) dan media gas (gas carburizing). Pada penelitian ini menggunakan media padat (pack carburizing). Penggunaan Pack Carburizing untuk menambahkan unsur karbon pada permukaan baja saat ini telah meluas terutama untuk komponen-komponen yang membutuhkan permukaan yang keras namun tetap ulet pada bagian dalam. Sehingga kemudian banyak dilakukan penelitian untuk membuat proses Pack Carburizng menjadi lebih efektif dan efisien. Salah satunya adalah pemanfaatan serbuk arang tempurung buah kemiri sebagai sumber karbon aktif untuk menggantikan serbuk besi yang harganya mahal dan sulit didapat. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah baja karbon rendah St. 37 dengan dimensi 50 mm x 15 mm x 10 mm. Karbon aktif menggunakan 100 % serbuk tempurung kemiri. Proses Pack Carburizing dilakukan pada temperatur 950C dengan holding time 2 jam. Setelah itu dilanjutkan proses case hardening dengan temperatur 9000C, holding time 60 menit dan menggunakan air sebagai media quenching, Tempering dilakukan pada temperatur 1000C dengan holding time 1 jam. Kemudian dilakukan perhitungan kadar karbon yang terdapat pada alternatif karbon aktif dari arang tempurung kemiri. Perhitungan kadar karbon menggunakan perbandingan linier (metode pendekatan) sebelum dan sesudah proses pack carburizing. Setelah itu dilakukan pengujian kekerasan menggunakan rockwell merk Future Tech tipe FR - 1 AN. Perbandingan kadar unsur (C) arang tempurung kemiri sebesar 84.92% sedangkan arang cangkang kemiri 93.34%. Jadi jarak perbandingan kadar karbon arang tempurung kemiri dan arang cangkang karet sebesar 8.42%. Jadi arang cangkang karet lebih tinggi unsur (C) kanbonnya, dibandingkan arang tempurung kemiri.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | baja St. 37, tempurung kemiri, carburizing, case hardening, tempering kekerasan |
Subjects: | T Teknologi > TJ Teknik Mesin dan Permesinan |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Users 15 not found. |
Date Deposited: | 26 Jul 2018 07:18 |
Last Modified: | 26 Jul 2018 07:18 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/1031 |
Actions (login required)
View Item |