Efektivitas ekstrak daun ciplukan (Physalis angulata L.) terhadap sistem kekebalan tubuh ikan nila (Oreochromis niloticus)

Yusrika Octarina, (NIM. 2061411056) (2018) Efektivitas ekstrak daun ciplukan (Physalis angulata L.) terhadap sistem kekebalan tubuh ikan nila (Oreochromis niloticus). skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HAL DEPAN.pdf]
Preview
Text
HAL DEPAN.pdf

Download (814kB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (220kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (514kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (586kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (383kB)
[thumbnail of BAB V.pdf]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (94kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (320kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak ciplukan (Physalis angulata) sebagai imunostimulan untuk meningkatkan jumlah leukosit dan aktivitas fagositosis pada ikan nila. Ikan nila yang digunakan berukuran panjang
10-12 cm dan berat 70-90 gram, yang diperoleh dari pembudidaya ikan nila di Riding Panjang, Kecamatan Merawang. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap tunggal. Rancangan ini terdiri dari lima taraf perlakuan, dengan P1= kontrol positif (diinjeksi dengan sodium cloride), P2= 4 % (v/v) ekstrak, P3= 4 % (v/v) ekstrak, P4= 4 % (v/v) ekstrak dan P5= kontrol negatif (tanpa pnyuntikan). Estrak ciplukan diinjeksikan sebanyak 0,1 ml/ekor secara intra muskular. Parameter utama pada penelitian ini adalah parameter imun (total leukosit dan aktivitas fagositosis). Data dianalisis menggunakan analisis sidik ragam (ANOVA). Hasil yang menunjukan pengaruh antara perlakuan, selanjutnya dianalis dengan uji wilayah berganda duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak Physalis angulata dapat meningkatkan jumlah total jumlah leukosit dan aktivitas fagositosis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis terbaik dalam meningkatkan respon imun adalah dosis ekstrak P4 = 12% (v
/ v) ekstrak dengan jumlah total leukosit (12,43 x 108 sel / mL) dan aktivitas fagositosis (46,67%)

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Physalis angulata, respon imun, jumlah leukosit, aktivitas fagositosis
Subjects: S Pertanian > SH Akuakultur. Perikanan. Memancing
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Akuakultur
Depositing User: Mr Jan Frist Pagendo Purba
Date Deposited: 26 Nov 2018 04:22
Last Modified: 26 Nov 2018 04:22
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/1698

Actions (login required)

View Item View Item