Pengaruh kecerdasan emosional dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bangka Belitung

Dilla Augustine Kolina, (NIM. 3021511020) (2019) Pengaruh kecerdasan emosional dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bangka Belitung. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

Preview	Text _COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text _BAB I.pdf Download (555kB) | Preview
	Text _BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (584kB) | Request a copy
	Text _BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (462kB) | Request a copy
	Text _BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (956kB) | Request a copy
Preview	Text _BAB V.pdf Download (301kB) | Preview
Preview	Text _DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (299kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pencapaian kinerja BKKBN Provinsi Bangka Belitung berdasarkan data LAKIP 2016-2018.Indikasi rendahnya pencapaian ini disebabkan oleh kecerdasan emosional yang dimiliki oleh pegawai dan lingkungan kerja fisik yang ada. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kecerdasan emosional dan lingkungan kerja fisik terhadap kinerja pegawai BKKBN Provinsi Bangka Belitung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan jumlah populasi sebanyak 49 responden dengan pengambilan sampel menggunakan metode sampling jenuh. Variabel bebas yaitu kecerdasan emosional dan lingkungan kerja fisik sedangkan variabel terikat adalah kinerja pegawai. Metode analisis menggunakan analisis regresi linear berganda dengan uji t, uji f dan uji koefisien determinasi (R2) Hasil analisis deskriptif pada variabel dengan nilai rata-rata variabel kecerdasan emosional (X1) sebesar 4,30, variabel lingkungan kerja fisik (X2) sebesar 4,34 yang berdasarkan rentang skor berada pada interval 4,21-5,00. Hasil penelitian pada kecerdasan emosional (X1) diperoleh thitung (5,932) > ttabel (2,01290), variabel lingkungan kerja fisik diperoleh diperoleh thitung (2,938) > ttabel (2,01290). Hal ini berarti kecerdasan emosional dan lingkungan kerja fisik secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Secara simultan kedua variabel juga berpengaruh positif dan signifikan dengan diperoleh hasil uji f yang menunjukkan bahwa fhitung (27,076) > ftabel (3,20). Koefisien determinasi (R2) menunjukkan bahwa variabel kecerdasan emosional dan lingkungan kerja fisik mempengaruhi kinerja sebesar 52,1%

Actions (login required)

View Item