Penggunaan cangkang buah karet dan zat aditif terhadap kuat tekan mortar

Asmawi, (NIM. 1041511011) (2020) Penggunaan cangkang buah karet dan zat aditif terhadap kuat tekan mortar. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

Preview	Text HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (396kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (270kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (586kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (18MB) | Preview

Abstract

Produk bahan tambah yang berfungsi untuk meningkatkan kuat tekan mortar terus dikembangkan dalam teknologi beton. Salah satu bentuk pengembangan tersebut adalah penggunaan bahan tambah. Penambahan bahan tambah dapat meningkatkan kuat tekan pada umur awal mortar, karena waktu pengerasan dapat dipercepat, terjadi pengisian pori-pori mortar, dan kondisi keropos dapat dikurangi. Berbagai modifikasi terhadap bahan-bahan penyusun mortar terus dilakukan. Cangkang buah karet yang banyak terdapat di wilayah Indonesia dapat dijadikan alternatif bahan tambahan campuran mortar. Penilitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penggunaan cangkang buah karet terhadap kuat tekan mortar. Penelitian ini dalam bentuk eksperimen dengan komposisi serbuk cangkang buah karet sebanyak 1%, 3%, 5%. Metode perawatan mortar yang digunakan, yaitu: perendaman dan tanpa perendaman. Metode perawatan dengan perendaman dilakukan dengan cara penyiraman terhadap benda uji sebanyak tiga kali dalam sehari. Hasil penelitian menunjukan penambahan serbuk cangkang buah karet dan zat aditif 1% dapat meningkatkan kuat tekan mortar pada umur 28 hari. Semakin tinggi komposisi serbuk cangkang buah karet, maka semakin tinggi hasil kuat tekan mortar yang dihasilkan. Perendaman selama 28 hari dapat meningkatkan kuat tekan mortar sebesar 20,162 MPa. Mortar yang dirawat dengan penyiraman 3 (tiga) kali dalam sehari mempunyai kuat tekan sebesar 18,120 MPa, sedangkan tanpa dilakukan perawatan (tanpa direndam dan disiram) mempunyai kuat tekan mortar sebesar 14,082 MPa. Dapat disimpulkan bahwa penambahan serbuk cangkang buah karet dan zat aditif secara bersamaan pada campuran mortar dapat meningkatkan nilai kuat tekan mortar. Selain itu, jenis perawatan terhadap mortar juga akan mempengaruhi nilai kuat tekan mortar itu sendiri. Kata kunci: cangkang buah karet, perawatan mortar, serbuk cangkang, zat aditif, kuat tekan mortar.

Actions (login required)

View Item