Rudi Hartono, (NIM. 1011911009) (2024) Pengaruh lama waktu proses fermentasi daun rhodomyrtus tementosa dalam pembuatan bioetanol. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (529kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (278kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (360kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (310kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (90kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (253kB) |
Abstract
Menipisnya sumber energi bahan bakar utama dari fosil perlu untuk dicari
solusinya. Pentingnya pencarian energi alternatif selain bahan bakar fosil
merupakan motivasi bagi peneliti untuk mengkaji potensi daun rhodomyrtus
tementosa dalam pembuatan bioetanol sebagai energi terbarukan. Daun
rhodomyrtus tementosa adalah tanaman yang banyak dan mudah ditemui di
daratan diwilayah Bangka. Hasil analisis fitokimia, daun rhodomyrtus tementosa
mengandung karbohidrat, flavonoid, dan glukosida yang sangat berpotensi
menghasilkan bioetanol. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh lama waktu proses fermentasi terhadap kadar bioetanol
yang dihasilkan dari daun rhodomyrtus tementosa. Metode penelitian dimulai
dengan mempersiapkan alat dan bahan baku, hidrolisis, fermentasi, distilasi, dan
pengukuran kadar bioetanol menggunakan refraktometer alkohol. Penelitian ini
menggunakan 3 perlakuan dan 3 kali ulangan. Waktu fermentasi yang digunakan
adalah 5 hari, 7 hari, dan 9 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu
proses fermentasi mempunyai pengaruh yang nyata terhadap kadar bioetanol daun
rhodomyrtus tementosa pada waktu 5 hari, 7 hari, dan 9 hari. Waktu fermentasi
yang optimal dalam menghasilkan kadar bioetanol daun rhodomyrtus tementosa
pada taraf perlakuan 5 hari dengan nilai rata-rata kadar bioetanol yaitu sebesar
21,3% lebih tinggi dibandingkan dengan lama waktu fermentasi 7 hari dengan
kadar bioetanol yaitu sebesar 18,3% dan 9 hari dengan kadar bioetanol yaitu
sebesar 16%.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bioetanol; Etanol; Rhodomyrtus Tementosa; Saccharomyces cerevisiae; Renewable Energy |
Subjects: | T Teknologi > TJ Teknik Mesin dan Permesinan |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Mr Jan Frist Pagendo Purba |
Date Deposited: | 23 Sep 2024 02:54 |
Last Modified: | 23 Sep 2024 02:54 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/9794 |
Actions (login required)
View Item |