Analisis imbangan air dan desain embung daerah irigasi Banyuasin Kabupaten Bangka

Defi Sri Yuliani, (NIM. 1041211016) (2017) Analisis imbangan air dan desain embung daerah irigasi Banyuasin Kabupaten Bangka. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf]
Preview
Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (5MB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (4MB) | Preview
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[thumbnail of PENUTUP.pdf]
Preview
Text
PENUTUP.pdf

Download (4MB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (202kB)

Abstract

Salah satu Daerah Irigasi di Kabupaten Bangka terletak di Desa Banyuasin
Kecamatan Riau Silip. Daerah irigasi ini memiliki luas potensial persawahan 65
Ha. Namun hanya 30 Ha yang memiliki bangunan irigasi semi teknis yang membantu pengaturan air untuk kebutuhan persawahan. Sumber air irigasi yang berasal dari embung seluas 0,778 Ha tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan air pada saat masa tanam padi satu kali satu tahun sehingga berpengaruh terhadap status imbangan air. Oleh karena itu, dibutuhkan desain embung yang baru sehingga kebutuhan air pada saat masa tanam menjadi terpenuhi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui imbangan air serta memberikan solusi penanganan permasalahan imbangan air di Daerah Irigasi tersebut. Dalam analisis ketersediaan air, perhitungan dilakukan menggunakan metode NRECA, sedangkan kebutuhan air dihitung berdasarkan Standar Perencanaan Irigasi, KP-01. Volume tampungan embung akan didesain sesuai dengan kebutuhan air pada saat masa tanam, sedangkan dimensi embung dianalisis menggunakan persamaan regresi berdasarkan nilai volume tampungan maksimum embung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketersediaan air di lokasi kajian tidak mencukupi kebutuhan air irigasi sesuai kondisi eksisting yang ada. Kebutuhan air eksisting maksimum sebesar 0,077 m3/det. Volume tampungan embung desain diperoleh sebesar 256.000 m3 dengan luas permukaan 12,73 Ha dan kedalaman 14,76 m.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: ketersediaan air, kebutuhan air, imbangan air, desain embung
Subjects: T Teknologi > TD Teknologi Lingkungan. Teknik Sanitasi
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Users 149 not found.
Date Deposited: 26 Jul 2018 05:51
Last Modified: 26 Jul 2018 05:51
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/943

Actions (login required)

View Item View Item