Wisnu Widyadhana, (NIM. 5011911041) (2024) Relasi kuasa dukun dan eksistensi tradisi bejampi di Desa Mentawak Kabupaten Belitung Timur. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (890kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (319kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (475kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (449kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (731kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (416kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (842kB) |
Abstract
Penelitian ini membahas relasi kuasa dukun dan eksistensi tradisi bejampi. Dukun kampong dan eksistensi tradisi bejampi merupakan adat istiadat yang masih eksis keberadannya di dalam kehidupan masyarakat. Pengetahuan yang hanya dimiliki oleh dukun kampong terkait pengobatan tradisional bejampi mampu memberikan peran dan kedudukan kepada dukun kampong di dalam kehidupan sosial masyarakat desa. Dengan pengetahuan yang dimiliki tersebut dukun memiliki relasi kuasa terhadap masyarakat dalam sistem pengobatan tradisional dan adat isriadat. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Mendeskripsikan proses relasi kuasa dukun dalam tradisi bejampi; dan, 2) Menganalisis implikasi relasi kuasa dukun dan eksistensi tradisi bejampi. Penelitian ini menggunakan teori relasi kuasa dan pengetahuan oleh Michel Foucault dan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder yang dikumpulkan melalui metode wawancara tidak terstruktur, observasi, dan dokumentasi. Hasil Penelitian menemukan : 1) Temuan pertama, ditemukan bahwa terdapat proses pembentukan kuasa dukun kampong yang berasal dari catatan sejarah. Hingga saat ini lewat pengetahuan yang hanya dimiliki oleh dukun kampong menjadi basis kuasa dukun dalam melanggengkan relasi kuasanya di dalam masyarakat, seperti pengetahuan yang diturunkan dan wilayah kuasa, pengetahuan supranatural, pengetahuan dalam pengobatan bejampi, dan pengetahuan tentang pantang larang; 2) Temuan kedua, penelitian ini menemukan adanya implikasi relasi kuasa dukun dan eksistensi tradisi bejampi, yakni pertama, adanya basis dominasi kuasa dukun kampong dan tradisi bejampi. Kedua, terdapat konstruksi dukun kampong terkait penyakit non medis yang membentuk perilaku masyarakat untuk tetap bejampi terkait penyakit non medis. Ketiga, implikasi terakhir, relasi kuasa dan pengetahuan dukun kampong sebagai kontrol sosial atau panoptikon (dalam istilah teori Foucault) bagi masyarakat.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Relasi kuasa; bejampi; eksistensi; tradisi; pengobatan tradisional |
Subjects: | H Ilmu Sosial > HM Sosiologi |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Sosiologi |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 02 Jul 2024 07:41 |
Last Modified: | 02 Jul 2024 07:41 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/9245 |
Actions (login required)
View Item |