Muhammad David Ramadhon, (NIM. 1051811020) (2024) Kajian efektivitas kitosan cangkang kepiting sebagai adsorben dalam pengolahan limbah cair industri kelapa sawit dengan metode adsorbsi-elektrokoagulasi. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (622kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (324kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (801kB) |
Abstract
Peningkatan industri kelapa sawit juga diikuti peningkatan total limbah cair yang akan mengganggu keseimbangan lingkungan sehingga berpotensi merusak mikroorganisme dan makhluk sekitarnya. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengolahan terhadap limbah cair kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan menentukan efektivitas pengolahan limbah cair kelapa sawit dengan kombinasi metode adsorbsi-elektrokoagulasi. Metode yang berpotensi untuk dikembangkan adalah adsorbsi-elektrokoagulasi. Metode adsorbsi-elektrokoagulasi merupakan penyerap senyawa atau unsur dipermukaan oleh adsorben dengan menggunakan listrik untuk mengumpulkan polutan organik dan anorganik. Pada penelitian ini, adsorben yang digunakan adalah kitosan yang berasal dari limbah cangkang kepiting sawah dengan variasi kitosan yaitu, 0,3 gr; 0,4 gr; 0,5 gr; dan 0,6 gr. Adapun untuk plat yang digunakan pada teknologi elektrokoagulasi adalah plat aluminium yang berjarak 3 cm dan diberikan tegangan sebesar 20 V. Parameter pengujian penelitian ini meliputi pH, TDS, kekeruhan dan ion logam berat Mn. Kitosan berhasil diekstraksi dengan nilai DD 93,76%. Tingkat efisiensi yang dihasilkan metode adsorbsi-elektrokoagulasi parameter pH, TDS, kekeruhan dan ion logam berat Mn secara berturut-turut menghasilkan perubahan sebesar40,45%, 50,86%, 55,09% dan 64,94% yang terjadi pada variasi massa 0,6 gr. Semakin banyak massa kitosan yang digunakan pada proses adsorbsi limbah cair kelapa sawit, maka semakin meningkat pula pH limbah dan semakin menurunnya nilai TDS, kekeruhan dan kandungan logam Mn pada limbah cair kelapa sawit. Hasil Pengolahan limbah cair kelapa sawit menggunakan kombinasi adsorbsi-elektrokoagulasi mampu memperbaiki kualitas limbah cair kelapa sawit sesuai baku mutu yang ditetapkan.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | adsorbsi, elektrokoagulasi, kelapa sawit, kitosan |
Subjects: | Q Sains > QC Physics |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Teknik > Fisika |
Depositing User: | Mrs Nia Erawati |
Date Deposited: | 18 Jan 2024 06:57 |
Last Modified: | 18 Jan 2024 06:57 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/8719 |
Actions (login required)
View Item |