Sobri Sondapa, (NIM. 2011811045) (2023) Pemanfaatan limbah baglog dan pupuk npk untuk pertumbuhan dan produksi cabai rawit di media tailing pasca penambangan timah. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (195kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (265kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (242kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB) |
Abstract
Cabai rawit (Capsicum frutescens L.) merupakan salah satu tanaman hortikultura yang bisa dibudidaya di berbagai tempat seperti lahan pasca tambang timah. Salah satu tantangan dalam budidaya cabai rawit adalah pemupukan tanaman. Pemanfaatan limbah baglog jamur tiram dan pupuk NPK merupakan salah satu cara yang bisa dijadikan konsep pemupukan tanaman cabai rawit di media tailing pasca penambangan timah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kompos limbah baglog jamur tiram dengan penambahan dosis pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai rawit. Penelitian ini dilakukan di Kebun Percobaan dan Penelitian Universitas Bangka Belitung, bulan
Januari sampai Agustus 2022. Penelitian ini menggunakan RAK faktorial terdiri dari 5 faktor perlakuan dengan 4 ulangan. Perlakuan terdiri K0 (pemberian pupuk kompos komersil (kontrol)), K1 (pemberian limbah baglog jamur tiram), P0
(tanpa pemberian Pupuk NPK (kontrol)), P1(dosis pupuk NPK 600 kg/ha (29 g/tanaman)), P2 (dosis pupuk NPK 450 kg/ha (22 g/tanaman)), P3 (dosis pupuk NPK 300 kg/ha (14,7g/tanaman)). Respon tanaman dengan pemberian kompos komersil menunjukan hasil yang signifikan terhadap pertumbuhan dan produksi
tanaman cabai rawit pada semua parameter yang diamati. Pengaruh pemberian dosis pupuk NPK 29 g/tanaman berbeda nyata pada parameter umur muncul bunga, umur muncul buah dan umur panen. Pengaruh pemberian dosis pupuk NPK 22 g/tanaman berbeda nyata pada parameter jumlah cabang. Pengaruh pemberian dosis pupuk NPK 14,7 g/tanaman berbeda nyata pada parameter jumlah buah/tanaman dan bobot buah/tanaman. Kombinasi pemberian kompos limbah baglog + dosis pupuk NPK berhasil memunculkan bunga tetapi belum bisa menghasilkan buah dikarenakan bunga yang dihasilkan mengalami kerontokan.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | cabai rawit; limbah baglog; kompos; NPK; tailing |
Subjects: | S Pertanian > S Pertanian (Umum) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Agroteknologi |
Depositing User: | Mrs Nia Erawati |
Date Deposited: | 18 Oct 2023 02:24 |
Last Modified: | 18 Oct 2023 02:24 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/8412 |
Actions (login required)
View Item |