Agung Wisynu Wardhana, (NIM. 1041611002) (2023) Pengaruh Kelebihan Tonase Terhadap Tingkat Kerusakan Jalan Pangkalpinang-Muntok (Studi Kasus : STA 10+400 - STA 11+400). skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (670kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (524kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (377kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (366kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (29MB) |
Abstract
Jalan Pangkalpinang-Muntok pada STA 10+400 - STA 11+400 adalah jalan perkerasan lentur (flexible pavement) yang sering dilewati kendaraan berat, khususnya kendaraan berat pengangkut hasil panen sawit. Hal ini mungkin dapat menyebabkan kerusakan jalan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menguraikan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya kerusakan jalan Pangkalpinang-Muntok STA 10+400 - STA 11+400 dan menganalisis keterkaitan antara kelebihan tonase dengan tingkat kerusakan jalan yang terjadi. Data primer yang dibutuhkan antara lain: data lalu lintas harian rata-rata, data komposisi kendaraan berat, data kondisi kerusakan jalan, dan data kondisi lingkungan. Data primer tersebut diambil dengan cara survei langsung di lapangan. Data sekunder yang dibutuhkan antara lain: data geometrik jalan yang diperoleh dari Badan Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi Bangka Belitung. Jalan Pangkalpinang-Muntok pada STA 10+400 - STA 11+400 dibagi ke dalam 20 segmen dimana setiap segmen panjang jalan 50 meter. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat 3 faktor yang mempengaruhi kerusakan jalan antara lain: banyaknya kendaraan yang melintasi jalan tersebut khususnya kendaraan berat sebanyak 2.051 kendaraan, terdapat banyak saluran samping rusak yang dapat menyebabkan air menjadi pemicu kerusakan sebanyak 15% tertutup/tersumbat dan 80% erosi, dan banyaknya kendaraan berat dengan tonase berlebih yang melintasi jalan tersebut sebanyak 456 kendaraan sehingga melampaui ketentuan rencana jalan yang menyebabkan jalan amblas. Jadi dapat disimpulkan bahwa kelebihan tonase memiliki keterkaitan terhadap tingkat kerusakan jalan dimana jalan tersebut dalam kondisi baik (good). Kerusakan yang paling banyak terjadi di ruas jalan ini adalah kerusakan amblas dengan persentase 34,532%.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tonase; Kerusakan Jalan; Kendaraan Berat; Kondisi Jalan |
Subjects: | T Teknologi > TE Teknik Jalan Raya. Jalan dan Trotoar |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Mr Arja Kusuma |
Date Deposited: | 10 Aug 2023 01:16 |
Last Modified: | 10 Aug 2023 01:16 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/8030 |
Actions (login required)
View Item |