Saweli, (NIM. 5021911036) (2023) Negosiasi pembagian lahan tambang inkonvensional (studi kasus pada pertambangan timah inkonvensional di desa Simpang Rusa, Kabupaten Belitung). skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (259kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (199kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (177kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (223kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Studi dalam penelitian ini membahas mengenai negosiasi pembagian lahan tambang timah inkonvensional di Desa Simpang Rusa, Kabupaten Belitung. Maraknya kegiatan pertambangan timah di Desa Simpang Rusa pada awal tahun 2019 berdampak pada luas lahan yang digunakan untuk menambang, semakin banyak penambang, lahan yang digunakan akan semakin banyak pula. Hal ini mengakibatkan terganggunya sektor lain yang meliputi pertanian, perikanan dan wilayah lainnya sehingga menyebabkan konflik antar sektor. Sebagai upaya untuk memberikan kenyamanan bagi setiap masyarakat tanpa terkecuali, pemerintah Desa Simpang Rusa melakukan musyawarah dengan melibatkan pihak terkait agar nantinya menghasilkan sebuah kesepakatan bersama. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana negosiasi yang dilakukan oleh masyarakat serta pemerintah desa dalam menentukan pembagian lahan tambang inkonvensional di Desa Simpang Rusa. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Negosiasi oleh Lewicki. Adapun metode yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif. Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini, yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan tiga poin penting teori negosiasi yakni identifikasi dan definisi masalah, identifikasi kepentingan serta solosi alternatif penelitian ini mendapatkan hasil bahwa adanya pembatasan aktivitas pertambangan timah di wilayah-wilayah yang menjadi sektor lain dan wilayah perbatasan desa. Pembatasan ini diberlakukan diiringi dengan sanksi tegas sesuai dengan kesepakatan bersama pada musyawarah yang tercantum di dalam berita acara kesepakatan bersama masyarakat Desa Simpang Rusa pada 6 Januari 2020.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Negosiasi; kesepakatan; pertambangan inkonvensional |
Subjects: | J Ilmu Politik > JA Political science (General) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Politik |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 04 Aug 2023 07:02 |
Last Modified: | 04 Aug 2023 07:02 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/7961 |
Actions (login required)
View Item |