Jeffry Hutahaean, (NIM. 4011211049) (2016) Pemenuhan hak atas identitas anak oleh dinas kependudukan dan catatan sipil Kota Pangkalpinang ditinjau dari UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2013 Tentang Administrasi Kependudukan. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Preview |
Text
Halaman Depan.pdf Download (435kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB I.pdf Download (205kB) | Preview |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) |
|
Preview |
Text
BAB IV.pdf Download (140kB) | Preview |
Preview |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (140kB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Setiap kelahiran perlu memiliki bukti tertulis dan otentik, karena dapat membuktikan identitas seseorang dengan pasti dan mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil mempunyai tugas dalam memberikan pelayanan pengurusan Akta Kelahiran sebagai hak anak sesuai dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan anak.Pangkalpinang merupakan ibukota Provinsi Kepulauan Bangkabelitung dengan jumlah penduduk yang cukup besar, sehingga memiliki berbagai macam masalah kependudukan khususnya pemenuhan akta kelahiran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peranan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dalam pemenuhan hak anak untuk memperoleh akta kelahirandi Kota Pangkalpinang, sertauntuk mengetahui proses perolehan akta kelahiran bagi anak yang kelahirannya tidak didaftarkan pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pangkalpinang. Penelitian ini menggunakan metode penelitan Yuridis Empirissuatu metode penelitian hukum yang berfungsi untuk melihat hukum dalam artian nyata dan meneliti bagaimana bekerjanya hukum di lingkungan masyarakat. Metode penelitian hukum Yuridis Empiris dapat dikatakan sebagai penelitian hukum sosiologis, karena penelitian hukum yang diambil dari fakta-fakta yang ada di dalam suatu masyarakat, badan hukum atau pemerintahan.Hasil penelitian ini menjelaskan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota PangkalpinangMelakukan MOU dengan pihak yang menangani kelahiran, melakukan sistem jemput bola, dan melakukan penyuluhan tentang pentingnya akta kelahiran, serta pencatatan kelahiran bagi anak yang tidak dicatatkan kelahirannya lebih atau diatas enam puluh hari pada Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pangkalpinang harus mengajukan terlebih dahulu permohonan atau persetujuan dari Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan sipil Kota Pangkalpinang barulah dapat diterbitkan akta kelahiran bagi yang bersangkutan atau pemohon.
Kata Kunci : Anak, Administrasi Kependudukan, Akta
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Anak, Administrasi Kependudukan, Akta |
Subjects: | K Hukum > K Law (General) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Hukum > Hukum > Konsentrasi Keperdataan |
Depositing User: | Mrs Nia Erawati |
Date Deposited: | 18 Jul 2018 07:37 |
Last Modified: | 18 Jul 2018 07:37 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/770 |
Actions (login required)
View Item |