Eksistensi tradisi besaoh pada masyarakat petani di Desa Telak, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat

Aulia Putri Tanjung, (NIM. 5011711003) (2023) Eksistensi tradisi besaoh pada masyarakat petani di Desa Telak, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB VI.pdf] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (994kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (997kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tradisi Besaoh yang dilakukan oleh masyarakat Bangka terkhususnya Bangka Barat yaitu di Desa Telak. Penelitian ini juga bertujuan untuk bagaimana masyarakat mempertahankan tradisi besaoh ditengah masyarakat yang beberapa sudah meninggalkan tradisi tersebut. Akan tetapi pada masyarakat Desa Telak ini masih menerapkan tradisi Besaoh dalam pengelolaan lahan, dan panen. Untuk menganalisis permasalahan penelitian ini, penulis menggunakan teori Fungsionalisme dan Resiprositas oleh Malinowski. Metode penelitian yang digunakan ialah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kualitatif deskriptif, serta teknik pemilihan informan ialah teknik purposive sampling dengan jumlah informan sebanyak 10 orang. Sumber data penelitian berasal dari data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui observasi dan wawancara dengan pelaku petani yang masih menerapkan besaoh dan juga ketua adat selaku pengamat budaya di masyarakat itu. Data sekunder diperoleh melalui dokumentasi dan studi kepustakaan. Hasil peneilitian menujukan bahwa masyarakat petani yang masih melakukan tradisi besaoh dilihat melalui pandangan teori fungsionalisme, tradisi besaoh sangat bermanfaat pada masyarakat petani tersebut. Sistem memberi bantuan tenaga saat bertani secara bergiliran disebut dengan prinsip timbal balik atau reciprocity (resiprositas). Adapun tradisi besaoh pada masyarakat petani di Desa Telak Kabupaten Bangka Barat masih berfungsi secara yaitu: (1). Fungsi Ekonomi; (2). Fungsi Hubungan Sosial, seperti kebudayaan yang menjadi suatu kebutuhan dalam acara-acara tertentu dalam masyarakat di Desa Telak, tradisi besaoh yang dimana masyarakat lebih mempererat tali silahturahmi dan memperkuat persatuan dan nilai-nilai kebersamaa, sifat berbaginya dan tradisi besaoh yang memiliki nilai kearifan lokal.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Tradisi Besaoh; masyarakat kelompok tani; teori fungsionalisme; resiprositas
Subjects: H Ilmu Sosial > H Ilmu Sosial (Umum)
H Ilmu Sosial > HT Communities. Classes. Races
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Sosiologi
Depositing User: Darma -
Date Deposited: 04 May 2023 06:44
Last Modified: 04 May 2023 06:44
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/7460

Actions (login required)

View Item View Item