Akhyan Rizqi Zailani, (NIM. 4011711026) (2023) Kebijakan hukum pidana terhadap perbuatan menyanyikan ulang lagu milik orang lain pada media youtube berdasarkan undang-undang nomor 28 tahun 2014 tentang hak cipta. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (824kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (323kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (285kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (610kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (128kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (618kB) |
Abstract
Hak Kekayaan Intelektual adalah suatu hak kebendaan yang bersumber dari hasil kerja otak dengan cara menalar dimana hasil kerjanya berupa benda tidak berwujud. Menyanyikan ulang (cover) lagu tanpa seizin pemilik lagu dan disebarkan di media youtube merupakan sebuah pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual hal ini didasari oleh ketentuan Undang-Undang Nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta. Menjelaskan bahwa hak ekonomi merupakan hak eksklusif pencipta atau pemegang hak cipta untuk mendapatkan manfaat ekonomi atas ciptaan dan menjelaskan bahwa setiap orang yang menjalankan hak ekonomi wajib mendapatkan izin pencipta atau pemegang hak cipta. Tujuan penelitian untuk mengetahui bentuk kebijakan hukum pidana terhadap pelaku pelanggar hak cipta yang menggunakan karya dari pencipta atau pemegang hak cipta musik atau lagu yang dipublikasikan pada media Youtube serta pengaturan lebih lanjut terhadap kebijakan kriminal dan penyelesaian kasus perilaku menyanyikan lagu orang lain tanpa izin dimasa yang akan datang pada media Youtube dalam peraturan pidana di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif. Hasil penelitian Implementasi kebijakan hukum pidana terhadap perbuatan menyayikan ulang lagu milik orang lain pada media youtube sudah dikriminalisasi sebagai tindak pidana. Ketentuan sanksi yang ada memberikan dampak yang sangat krusial. Kemudian Dilihat dari sisi urgensinya terutama dikaitkan dengan dinamika kepentingan nasional dan internasional di bidang hak cipta, serta manfaat maka ada beberapa materi undang-undang hak cipta yang perlu disempurnakan redaksionalnya, penambahan materi yang sebelumnya tidak ada dan penghapusan materi karena dianggap tidak relevan lagi dengan perkembangan yang ada. Demi mempersipakan persoalan hak cipta dimasa yang akan datang.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hak kekayaan intelektual; hak cipta; cover lagu |
Subjects: | K Hukum > K Law (General) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Hukum > Hukum > Konsentrasi Hukum Pidana |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 20 Mar 2023 02:21 |
Last Modified: | 04 Jul 2024 09:05 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/6964 |
Actions (login required)
View Item |