Intan Fadliya, (NIM. 2011811008) (2023) Identifikasi cendawan penyebab penyakit pascapanen pada buah alpukat (Persea americana Mill.) di pasar tradisional Pangkal Pinang. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (566kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (479kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (117kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (522kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (192kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (93kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (791kB) |
Abstract
Peningkatan produksi sangat berpengaruh untuk memenuhi kebutuhan pasar dan pendapatan petani alpukat. Masalah yang sering ditemui pada produk pascapanen adalah adanya kontaminasi oleh mikroorganisme pada produk yang dapat menurunkan kualitas buah. Mikrorganisme yang dapat mengkontaminasi produk pascapanen adalah cendawan dan bakteri. Kandungan air yang cukup tinggi pada buah alpukat mengakibatkan buah tersebut mudah untuk terinfeksi patogen pascapanen. Kerugian yang ditimbulkan oleh patogen pada komoditas pascapanen dapat menurunkan pendapatan produsen atau petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui genus/spesies cendawan penyebab penyakit pada buah alpukat. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan bulan September tahun 2022. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Agroteknologi Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung. Sampel buah alpukat yang terinfeksi diambil dari 2 Pasar Tradisional Pangkalpinang yaitu Pasar Trem dan Pasar Pagi. Penelitian ini menggunakan metode eksploratif dan deskriptif, eksplorasi patogen menggunakan metode postulat koch yang terdiri dari penentuan gejala buah yang terinfeksi, isolasi jaringan bergejala, inokulasi, dan reisolasi. Isolat hasil reisolasi dilakukan identifikasi. Hasil isolasi diperoleh beberapa isolat dan hasil inokulasi (Uji patogenisitas) ditemukan 5 isolat cendawan bersifat patogen dan 1 bersifat non-patogenik. Hasil identifikasi 5 isolat cendawan patogen ditemukan bahwa genus Rhizoctonia, Gloeosporioides, spesies Colletotrichum gloeosporioides dan 1 merupakan hifa steril.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Colletotrichum gloeosporioides; Fusarium; Gloesporium; Rhizoctonia; Sterile hyphae. |
Subjects: | S Pertanian > S Pertanian (Umum) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Agroteknologi |
Depositing User: | Mrs Nia Erawati |
Date Deposited: | 26 Jan 2023 01:47 |
Last Modified: | 26 Jan 2023 01:47 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/6715 |
Actions (login required)
View Item |