Studi Topografi Dasar Laut di Pesisir Perairan Desa Penyak, Kabupaten Bangka Tengah Kepulauan Bangka Belitung

Slamet Kristianto, (NIM. 2071811030) (2022) Studi Topografi Dasar Laut di Pesisir Perairan Desa Penyak, Kabupaten Bangka Tengah Kepulauan Bangka Belitung. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf] Text
HALAMAN DEPAN.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (187kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (301kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (589kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (644kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (238kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (261kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Penyak merupakan salah satu Desa yang terletak di Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah. Desa ini merupakan yang berbatasan langsung dengan Selat Karimata dan mempunyai garis pantai yang cukup panjang hingga 3 km dengan bangunan (breakwater) di sepanjang pesisir perairan. Hubungan batimetri, abrasi-akresi dan (breakwater) merupakan terjadinya pengurangan garis pantai dan penambahan garis pantai yang terjadi di sepanjang perairan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer dilakukan pengambilan secara langsung pada lokasi penelitian yakni data batimetri. Sedangkan untuk data sekunder yang digunakan sebagai data pendukung adalah data pasang surut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perairan Desa Penyak memiliki kedalaman 4,4 hingga -0,8 m dihitung dengan acuan LLWL (lower low water level) yang ditampilkan pada peta 3D. Data Pasang surut di olah menggunakan formula Admiralty, menghasilkan 9 nilai harmonic pasang surut dan untuk mengetahui nilai LLWL (lower low water level) sebesar 16 cm, Z0 (The height of the receding face) sebesar 130 cm, HHWL (Higher High Water Level) sebesar 270, MSL (Mean sea level) sebesar 143 cm, dan nilai Form-zahl sebesar 9,14. Tipe pasang surut yang di dapat dari pengelolaan formula Admiralty yaitu tipe pasang harian tunggal (diurnal tide). Dimana dalam satu hari terjadi satu kali pasang dan satu kali surut.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: batimetri; pasang surut; dan metode Admiralty.
Subjects: G Geografi. Antropologi. Rekreasi > GC Oceanography
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Ilmu Kelautan
Depositing User: Mr Arja Kusuma
Date Deposited: 27 Jan 2023 08:30
Last Modified: 27 Jan 2023 08:30
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/6633

Actions (login required)

View Item View Item