Mujuranto Sihotang, (NIM. 4011711054) (2022) Perlindungan hukum karya cipta fotografi di media sosial terkait produk iklan tanpa izin guna kepentingan komersil. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (472kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (428kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (753kB) |
Abstract
Fotografi merupakan salah satu karya cipta yang dilindungi oleh Undang-Undang, yaitu Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.Namun dalam perakteknya sering kali terjadi pelanggran-pelanggaran terhadap karya cipta fotografi yang merupakan hak milik dari seorang pencipta, yang disebut fotografer. Umumnya, para fotografer tidak mengetahui bahwa karyanya dilindungi oleh UndangUndang Hak Cipta dan dari itu tidak pernah mendaftarkan ciptaannya kepada Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual. Permasalahan yang timbul sekarang adalah bagaimana perlindungan hukum atas karya cipta fotografi. Perlindungan yang diberikan kepada karya cipta fotografi dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu: pertama, secara preventif yaitu perlindungan yang diberikan pemerintah dengan tujuan untuk mencegah terjadinya pelanggaran. Dan yang kedua, secara represif yaitu perlindungan yang diberikan pemerintah dengan tujuan untuk menyelesaikan sengketa apabila terjadi pelanggaran dengan mengajukan gugatan ke Pengadilan Niaga. Penelitian ini termasuk jenis penelitian normatif, yaitu penelitian terhadap aturan-aturan hukum tertulis yang terdapat dalam Peraturan Perundang-undangan dengan menggunakan metode penelitian kepustakaan. Maka dari hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh ciptaan karya fotografi yang dihasilkan oleh Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, sepanjang pihak yang besangkutan dapat membuktikan bahwa hasil karyanya adalah ciptaannya, yang dapat dibuktikan dengan cara mendaftarkan ciptaannya atau dengan cara apapun sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang mengaturnya. Dan dalam penyelesaian pelanggaran atas karya cipta fotografi dapat ditempuh dengan mengajukan gugatan seperti tuntutan ganti rugi ke Pengadilan Niaga.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Fotografi; media sosial |
Subjects: | K Hukum > K Law (General) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Hukum > Hukum > Konsentrasi Keperdataan |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 15 Dec 2022 03:13 |
Last Modified: | 05 Jul 2024 01:33 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/6490 |
Actions (login required)
View Item |