M. Ade Pratama, (NIM. 5011711033) (2022) Gerakan sosial komunitas pencinta alam bujang squad dalam pelestarian lingkungan di desa Terak kecamatan Simpang Katis kabupaten Bangka Tengah. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (129kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (341kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (594kB) |
Abstract
Gerakan sosial merupakan suatu usaha yang ditempuh dengan tujuan untuk melakukan perubahan. Gerakan sosial muncul akibat dari adanya ketidaksesuaian terhadap apa yang diinginkan masyarakat terhadap apa yang sedang terjadi. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk menganalisis gerakan sosial komunitas pencinta alam Bujang Squad dalam pelestarian lingkungan di Desa Terak. Teori yang digunakan ialah teori mobilisasi sumber daya dari Canel. Konsep dari mobilisasi sumber daya menurut Canel ialah memusatkan analisis pada proses kontekstual (keputusan mengenai pengelolaan sumber daya, dinamika organisasi, serta perubahan politik) dalam mengoptimalkan potensi struktural dalam mencapai tujuan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka dengan narasumber dari Komunitas Pecinta Alam Bujang Squad, masyarakat serta pemerintah di Desa Terak. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Komunitas Pecinta Alam Bujang Squad dalam melakukan gerakan sosial ialah dengan memobilisasi sumber daya. Pertama, Keputusan mengenai pengelolaan sumber daya dalam komunitas pecinta alam Bujang Squad melibatkan sumber daya internal, partisipasi masyarakat dan Pemerintah Desa Terak dalam melakukan kegiatan pelestarian lingkungan yang meliputi pengelolaan lahan terpadu, yang mencakup pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanfaatan lahan, pamflet edukasi, polipohon, dan dies natalis. Kedua, dinamika organisasi dalam komunitas pencinta alam Bujang Squad ialah adanya kesulitan dalam melakukan edukasi terhadap penambang timah yang berasal dari Desa Terak dan juga adanya permasalahan reorganisasi dalam internal komunitas. Ketiga, perubahan politik yang terjadi dalam komunitas pencinta alam Bujang Squad ialah adanya perubahan kebijakan yang dibawa ketua komunitas ketika terjadi perganitian, serta bertambahnya pihak-pihak yang bekerja sama sehingga membuat beberapa keputusan memerlukan adanya keterlibatan beberapa pihak untuk melakukan kegiatan pelestarian lingkungan. Komunitas pecinta alam Bujang Squad telah membuat jejaring sosial dengan beberapa pihak, antara lain Yayasan Gunung Mangkol Lestari (GML); Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka Tengah; Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (DISBUDPARPORA) Kabupaten Bangka Tengah; PT PLN (Persero); PT Timah Tbk; Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Baturusa Cerucuk; dan, Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) ALOBI Foundation.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gerakan sosial; pelestarian lingkungan; komunitas pencinta alam |
Subjects: | H Ilmu Sosial > HM Sosiologi |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Sosiologi |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 23 Aug 2022 01:20 |
Last Modified: | 23 Aug 2022 01:20 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/6284 |
Actions (login required)
View Item |