Pengaruh jenis plat elektroda terhadap kualitas air bersih dengan metode elektrokoagulasi

Erwin, (NIM. 1011111031) (2017) Pengaruh jenis plat elektroda terhadap kualitas air bersih dengan metode elektrokoagulasi. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of Halaman Depan.pdf]
Preview
Text
Halaman Depan.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (374kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (665kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (646kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (586kB)
[thumbnail of BAB V.pdf]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (266kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka.pdf]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (386kB) | Preview
[thumbnail of Lampiran.pdf]
Preview
Text
Lampiran.pdf

Download (968kB) | Preview

Abstract

Elektrokoagulasi merupakan suatu proses koagulasi dengan menggunakan arus listrik searah melalui peristiwa elektrokimia yaitu gejala dekomposisi elektrolit yang digunakan untuk mengolah air. Penelitian ini memvariasikan 3 (tiga) jenis plat elektroda yaitu Aluminium, seng, dan Stainless Steel pada proses elektrokoagulasi, dimaksudkan agar dapat mengetahui seberapa besar pengaruh jenis plat elektroda untuk menetralkan kandungan parameter derajat keasaman (pH), total zat padat terlarut (Total Dissolved Solid/TDS), kandungan oksigen (Dissolved Oxygen/DO), dan daya hantar listrik (DHL), maka didapatkan kesimpulan bahwa pengaruh masing-masing plat elektroda terhadap parameter pengujian ialah berbeda-beda, dimana persentase optimum pada pH sebesar 76,81% terjadi pada plat elektroda Aluminium, TDS sebesar 31,57% terjadi pada plat elektroda Aluminium, DO sebesar 99,34% terjadi pada plat elektroda Aluminium, dan DHL sebesar 62,95% terjadi pada plat elektroda Aluminium. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI No:416/MEN.KES/PER/IX/1990 tanggal 3 September 1990 tentang kualitas air dan Peraturan Pemerintah No:82 Tahun 2001 tentang pengolahan kualitas air dan pengendalian pencemaran air, maka kondisi optimum plat elektroda pada pengujian parameter air setelah dilakukan proses elektrokoagulasi adalah plat elektroda Aluminium dimana kandungan pH sebesar 7,16 (Standar 6,5-9,0), kandungan TDS sebesar 38 ppm (maks 1.500 ppm), kandungan DO 4,61 ppm (standar 4-6 ppm) dan kandungan DHL sebesar 2,60 mS (standar 2-4 mS).

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Elektrokoagulasi, Elektroda Aluminium, Parameter
Subjects: T Teknologi > TJ Teknik Mesin dan Permesinan
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Mrs Nia Erawati
Date Deposited: 14 Mar 2018 01:37
Last Modified: 14 Mar 2018 01:37
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/540

Actions (login required)

View Item View Item