Mutiara Darlingga, (NIM. 2031711011) (2021) Isolasi, Identifikasi, dan Uji Resistensi Logam Pb Cendawan Rhizosfer Asal Lahan Pascatambang Timah Bangka. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
Skripsi_Mutiara Darlingga_ Halaman Depan.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
Skripsi_Mutiara Darlingga_Bab I.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) |
|
Text
Skripsi_Mutiara Darlingga_Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) |
|
Text
Skripsi_Mutiara Darlingga_ Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (424kB) |
|
Text
Skripsi_Mutiara Darlingga_Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (988kB) |
|
Text
Skripsi_Mutiara Darlingga_Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (96kB) |
|
Text
Skripsi_Mutiara Darlingga_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (359kB) |
|
Text
Skripsi_Mutiara Darlingga_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
Skripsi_Mutiara Darlingga_Riwayat Hidup.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB) |
Abstract
Salah satu dampak ekologis dari aktivitas penambangan timah di pulau Bangka yaitu akumulasi logam berat timbal (Pb). Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran timbal di lahan pasca penambangan timah adalah dengan remediasi dengan menggunakan cendawan dengan istilah mikoremediasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi, menguji kemampuan resistensi dan mengidentifikasi cendawan rhizosfer yang berpotensi sebagai mikoremediator dan resisten logam Pb di lahan pascatambang timah Bangka. Metode penelitian meliputi isolasi, uji resistensi cendawan terhadap logam Pb (Kontrol, 150ppm, 250ppm, 350ppm, 500ppm, 1.000ppm, 5.000ppm dan 10.000ppm), serta identifikasi secara makroskopis dan mikroskopis. Hasil penelitian menunjukkan 6 (enam) isolat cendawan rhizosfer resisten Pb hingga konsentrasi 5.000 ppm yaitu isolat I11 (Genus Rhizoctonia), isolat I12, I14 dan I15 (Genus Penicilllium), isolat I13 (Genus Papulaspora), dan isolat I31 (Genus Sclerotium), serta sebanyak 3 (tiga) isolat cendawan rhizosfer tidak resisten Pb hingga konsentrasi 5.000 ppm yaitu isolat I22 (Genus Sclerotium), isolat I16 (Genus Microsporum), dan isolat I32 (Genus Cladosporium). Namun, semua isolat tidak mengalami pertumbuhan pada konsentrasi logam Pb 10.000 ppm.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | cendawan rhizosfer; logam Pb; mikoremediasi; penambangan timah; resistensi |
Subjects: | Q Sains > QR Microbiology |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Biologi |
Depositing User: | Mr Arja Kusuma |
Date Deposited: | 23 Sep 2021 02:45 |
Last Modified: | 23 Sep 2021 02:45 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/5051 |
Actions (login required)
View Item |