Bayu Hafidin, (NIM. 1011711004) (2021) Rancang bangun mesin pencacah daun pelawan menjadi serbuk teh. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (839kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (682kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (797kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (310kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (430kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (604kB) |
Abstract
Tumbuhan merupakan kekayaan alam yang memegang peran penting dalam kehidupan manusia yang dimanfaatkan sebagai bahan pangan, sandang, papan dan obat-obatan. Salah satu spesies adalah pohon pelawan (Tristaniopsis merguensis) yang terbesar di hutan-hutan Kepulauan Bangka Belitung dan hidup pada tanah dengan pH, 5,9-6 (Yarli, 2011). Bentuk daunnya obovatus atau oblanceolatus dengan pangkal tumpul sampai meruncing ke arah tangkai daunnya. Tangkai daun bersayap dan kedudukan daun berseling. Daun pelawan juga bisa diolah menjadi teh tradisional khas Bangka Belitung. Dengan pengolahan yang benar maka akan menghasilkan teh yang bermanfaat bagi tubuh. Manfaat dari teh daun pelawan utnuk mengobati sakit mag, mengurangi kolestrol dalam tubuh, meningkatkan kinerja jantung dan masih banyak lagi. Mesin pencacah daun pelawan ini dirancang menyerupai mesin pencacah rumput dengan mengunakan system transmisi pulley dan Belt, terdapat 60 mata pisau yang berputar dan 20 mata pisau tetap serta menggunakan mesin dengan daya motor 0,50 Hp. Mesin ini mampu mencacah 82,8%-96,4% serbuk teh daun pelawan. Hasil cacahan tersebut dilakukan proses penyaringan dengan saringan 400 mesh lebih halus. Hasil yang diperoleh yaitu 58,0%-78,3% yang tersaring dan 21,7%-42,0% tidak tersaring, kapasitas pruduksi mesin yaitu 3,0466 kg/jam dengan efesien produksi 60,93%. Maka dari itu, mesin ini masih membutuhkan tahapan pengembangan dalam segi produksi dimana masih memiliki kekurangan dan kendala pada mesin pencacah daun pelawan menjadi serbuk teh.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Daun pelawan, Teh, Mesin pencacah |
Subjects: | T Teknologi > TJ Teknik Mesin dan Permesinan T Teknologi > TS Manufactures |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Mr Jan Frist Pagendo Purba |
Date Deposited: | 28 Apr 2022 03:34 |
Last Modified: | 28 Apr 2022 03:34 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/4984 |
Actions (login required)
View Item |