Pemenuhan kewajiban perjanjian utang-piutang pada masa pandemi covid-19

Sri Devi Natalia, (NIM.4011711066) (2021) Pemenuhan kewajiban perjanjian utang-piutang pada masa pandemi covid-19. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf]
Preview
Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (801kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (716kB) | Preview
[thumbnail of BAB III.pdf]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (812kB) | Preview
[thumbnail of BAB IV.pdf]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (508kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (541kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) merupakan penyakit menular yang telah ditetapkan oleh World Health Organization (WHO) sebagai pandemi. Kemudian oleh pemerintah melalui Keputusan Presiden Nomor 12 Tahun 2020 menetapkan Covid-19 sebagai bencana nasional yang menyebabkan segala aspek kegiatan terganggu salah satunya kegiatan pemenuhan kewajiban utang-piutang pada masa pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode penelitian normatif bersifat deskriptif dengan pendekatan perundangan-undangan yang dianalisis dengan metode kualitatif mengangkat dua permasalahan yaitu, bagaimana pengaturan pelaksanaan perjanjian utang-piutang pada masa pandemi Covid-19 dan bagaimana pemenuhan kewajiban perjanjian utang-piutang pada masa pandemi Covid-19. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pengaturan pelaksanaan perjanjian utang-piutang pada masa pandemi Covid-19 dengan menetapkan perjanjian utang-piutang dalam keadaan overmacht. Klasifikasi overmacht yang berkaitan dengan keadaan perjanjian utang-piutang pada masa pandemi Covid-19 dikategorikan dalam keadaan overmacht subjektif, overmacht relatif, overmacht temporer, serta overmacht impractibility dan pemenuhan kewajiban perjanjian utang-piutang pada masa pandemi Covid-19 tetap dapat dilaksanakan. Berlandaskan pada peraturan OJK Nomor 11/PJOK.03/2020 Tentang Stimulus Perekonomian Nasional Sebagai Kebijakan Countercylical Dampak Penyebaran Corona Virus Disease 2019. Hasil dalam penelitian pemenuhan perjanjian utang-piutang pada masa pandemi Covid-19 dapat dilakukan dengan mengadakan kesepakatan baru antara para pihak, dengan melakukan penundaan pembayaran, perpanjangan waktu jatuh tempo pembayaran dan mengurangi nominal pembayaran.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Perjanjian, Utang-Piutang , Kewajiban, Covid-19.
Subjects: K Hukum > K Law (General)
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Hukum > Hukum > Konsentrasi Keperdataan
Depositing User: Darma -
Date Deposited: 15 Dec 2021 02:26
Last Modified: 15 Dec 2021 02:26
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/4902

Actions (login required)

View Item View Item