Evaluasi sistem penirisan tambang di PT Vitrama Properti Desa Air Mesu Kabupaten Bangka Tengah

Riztia Ramadhanti, (NIM.1031511046) (2020) Evaluasi sistem penirisan tambang di PT Vitrama Properti Desa Air Mesu Kabupaten Bangka Tengah. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (517kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (793kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (503kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (508kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

PT Vitrama Properti melakukan kegiatan penambangan batugranit dengan metode kuari yang diberi nama Quarry PT Vipro dan sistem penirisan tambangnya dilakukan dengan cara pembuatan paritan di sekeliling daerah tangkapan hujan. Berdasarkan pengamatan, sarana penirisan mengalami pendangkalan karena banyak partikel padatan yang mengendap baik di saluran maupun di kolam pengendapan, serta belum diketahui jangka waktu yang tepat untuk dilakukan pengerukan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif yaitu dengan cara mengevaluasi dan analisis terhadap sistem penirisan tambang di lokasi penelitian. Data yang diambil berupa data koordinat, debit aktual, dimensi saluran dan lama waktu pengendapan sedimen. Lebar permukaan aktual saluran blok C, crusher dan disposal masing-masing yakni 0,6 m, 1,22 m, dan 0,48 m. Luas aktual kolam pengendapan crusher dan disposal yakni 1.200 m2 dan 875 m2. Luas daerah tangkapan hujan yakni 42,4 Ha atau sebesar 424.444 m2. Berdasarkan distribusi Gumbel, didapatkan curah hujan rencana untuk periode ulang 8 tahun sebesar 163,1137 mm/hari, dengan intensitas curah hujan sebesar 56,55 mm/hari yang didapatkan dengan rumus Mononobe. Debit limpasan sebesar 6.005,38 m3/hari. Namun debit tersebut tergolong kecil sehingga dilakukan perhitungan ulang menggunakan curah hujan harian maksimal yakni 183,9 mm/hari dengan intensitas hujan sebesar 63,75 mm/hari, didapatkan debit total maksimal yakni 156.193,92 m3/hari atau 1,8078 m3/hari. Perhitungan dimensi saluran dilakukan terhadap tiga saluran yang ada yakni saluran crusher, saluran blok C dan saluran disposal dengan dimensi lebar permukaan saluran yang baru yakni 1,7 m, lebar bawah 0,5 m dan tinggi saluran 1 m. Dimensi kolam pengendapan yang baru memiliki total volume rencana sebesar 3.292,5 m3, kompartemen satu sebesar 390 m3, kompartemen dua sebesar 600 m3 dan kompartemen tiga sebesar 1.312,5 m3. Rekomendasi lama waktu pengerukan dilakukan setiap satu sampai dua tahun sekali disaat material sedimen di kompartemen satu telah mengendap sebanyak 60% dari volume kolam.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Batugranit, Curah hujan, Sistem penirisan, Kolam pengendapan.
Subjects: T Teknologi > TN Teknik Pertambangan. Metalurgi
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan
Depositing User: Mr Jan Frist Pagendo Purba
Date Deposited: 20 Apr 2021 01:39
Last Modified: 20 Apr 2021 02:44
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/4252

Actions (login required)

View Item View Item