Analisis usahatani serai wangi (Cymbopogon Nardus L)(studi kasus: Desa Beruas Kecamatan Kelapa Kabupaten Bangka Barat

Fitri Yolanda Agustin, (NIM. 2051611013) (2020) Analisis usahatani serai wangi (Cymbopogon Nardus L)(studi kasus: Desa Beruas Kecamatan Kelapa Kabupaten Bangka Barat. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (929kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (907kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (917kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (997kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pengelolaan, menganalisis kelayakan dan mengetahui sistem pemasaran budidaya dan pascapanen serai wangi di Desa Beruas Kecamatan Kelapa Kabupaten Bangka Barat. Waktu dan tempat penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2020 hingga bulan November 2020 di Desa Beruas. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Metode penarikan contoh metode sensus dengan responden 10 petani serai wangi. Metode analisis data menggunakan analisis usahatani dan pemasaran. Hasil perhitungan pendapatan, maka pendapatan rata-rata untuk pembudidayaan serai wangi yang diterima petani Rp 2.970.668 per tahun, sedangkan pendapatan rata rata pascapanen serai wangi Rp 7.286.590 per tahun. Perhitungan kelayakan (r/c ratio), maka rata-rata kelayakan (r/c ratio) sebesar 2,7 artinya layak di usahakan , sedangkan kelayakan (r/c ratio) pascapanen serai wangi sebesar 1,0 artinya usaha tersebut impas. Pemasaran budidaya serai wangi memiliki satu saluran pemasaran yaitu dari produsen ke pedagang pengumpul, lembaga pemasaran yang berperan produsen dan pedagang pengumpul, margin pemasaran miliki satu saluran dengan jumlah margin pemasaran Rp 550. Pemasaran pascapanen serai wangi memiliki saluran pemasaran dari produsen ke pedagang besar, lambaga pemasaran berperan yaitu produsen dan pedagang besar. Sedangkan margin pemasaran yang di hasilkan Rp 250.000.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Serai Wangi, Kelayakan, Pemasaran
Subjects: H Ilmu Sosial > HB Teori Ekonomi
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Agribisnis
Depositing User: Mrs Suci Rhomana Sari
Date Deposited: 04 May 2021 04:37
Last Modified: 04 May 2021 04:37
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/4211

Actions (login required)

View Item View Item