Dera Utari, (NIM. 2011611010) (2020) Pengaruh dosis amelioran sabut kelapa terhadap pertumbuhan dan hasil pakcoy (Brassica Rapa L.) pada media tailing pasca penambangan timah menggunakan sistem irigasi growick. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (514kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (616kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (664kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (837kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (502kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (604kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Penggunaan sistem irigasi growick yang mampu memberikan air secara kontinyu serta penambahan amelioran sabut kelapa yang bersifat baik dalam menyimpan air dapat memenuhi ketersediaan air pada tanaman. Kombinasi ini sangat cocok diterapkan pada media tailing yang porositasnya tinggi dan kapasitas memegang air yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh serta dosis terbaik pemberian amelioran sabut kelapa untuk pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy di media tailing pasca penambangan timah menggunakan sistem irigasi growick. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan April 2020 di Kebun Percobaan dan Penelitian Fakultas Pertanian Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung. Penelitian dilakukan menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) tunggal yang terdiri dari 6 taraf perlakuan dengan 4 ulangan dan setiap ulangan terdiri dari 4 sampel tanaman. Taraf perlakuan terdiri dari (K0) kontrol tanpa sabut kelapa, (K2) dosis sabut kelapa 200 g, (K4) dosis sabut kelapa 400 g, (K6) dosis sabut kelapa 600 g, (K8) dosis sabut kelapa 800 g dan (K10) dosis sabut kelapa 1000 g. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan dan produksi tanaman paling baik yaitu pada dosis 600 g. Dosis 600 g merupakan dosis yang paling optimal dalam menyediakan ketersediaan air sehingga suhu dan kelembaban stabil dan menyebabkan pertumbuhan akar dan tajuk menjadi optimal dan berpengaruh sampai pada produksi tanaman. Efisiensi penggunaan air dosis 600 g menjadi paling efisien karena berat kering tanaman tinggi serta konsumsi air yang cukup.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sistem irigasi growick; Kapilaritas; Amelioran sabut kelapa; Efisiensi penggunaan air; Media tailing |
Subjects: | S Pertanian > S Pertanian (Umum) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Agroteknologi |
Depositing User: | Mr Arja Kusuma |
Date Deposited: | 29 Apr 2021 01:27 |
Last Modified: | 29 Apr 2021 01:27 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/3859 |
Actions (login required)
View Item |