Desiska Fatmawati, (NIM.4011311034) (2017) Efektivitas undang-undang nomor 18 tahun 2013 tentang pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan dalam penegakan tindak pidana penebangan liar di Kabupaten Bangka. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Preview |
Text
Hal Depan.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab-1.pdf Download (323kB) | Preview |
Text
Bab-2.pdf Restricted to Registered users only Download (435kB) |
|
Text
Bab-3.pdf Restricted to Registered users only Download (370kB) |
|
Preview |
Text
Bab-4.pdf Download (186kB) | Preview |
Text
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (221kB) |
|
Preview |
Text
Lampiran.pdf Download (887kB) | Preview |
Abstract
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2013 Tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Perusakan Hutan merupakan peraturan yang telah dirumuskan untuk mengatasi permasalahan perusakan hutan termasuk kegiatan penebangan liar. Cakupan perusakan hutan yang diatur dalam undang-undang ini meliputi proses, cara atau perbuatan merusak hutan melalui kegiatan penebangan liar/atau penggunaan kawasan hutan secara tidak sah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2013 Tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Perusakan Hutan dalam penegakan tindak pidana penebangan liar di kabupaten Bangka dan faktor-faktor yang mempengaruhi penegakan hukum terhadap penebangan liar. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis empiris dengan metode pendekatan yuridis normatif. Sejauh ini penerapan sanksi dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2013 Tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Perusakan Hutan sudah diterapkan dilapangan. Namun, terhadap undang-undang ini belum seluruhnya berjalan efektif karena kesadaran masyarakat akan hukum dan dampak dari kegiatan penebangan liar menjadi suatu hambatan dalam penegakan hukum. Selain itu, Undang-undang ini juga masih memiliki kelemahan yakni dalam hal pengakumulasian pidana penjara dan denda menimbulkan kekhahwatiran tidak efektif dan menimbulkan masalah ketika pelaku tindak pidana tidak dapat membayarkan pidana denda yang dijatuhkan kepada pelaku. Dalam suatu penegakan hukum tindak pidana penebangan liar ditemui beberapa faktor yang menghambat proses penegakan hukum yakni faktor hukum atau undang-undang, penegak hukum, faktor sarana prasarana, faktor masyarakat dan faktor kebudayaan.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Efektivitas Undang-Undang, Penebangan Liar, Tindak Pidana |
Subjects: | K Hukum > K Law (General) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Hukum > Hukum > Konsentrasi Hukum Pidana |
Depositing User: | Mr Jan Frist Pagendo Purba |
Date Deposited: | 20 Feb 2018 07:51 |
Last Modified: | 20 Feb 2018 07:51 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/324 |
Actions (login required)
View Item |