Identifikasi dan prevalensi nematoda melalui analisis feses di Peternakan Babi Kota Pangkalpinang

Jenni Juliani Sibarani, (NIM. 2031411028) (2018) Identifikasi dan prevalensi nematoda melalui analisis feses di Peternakan Babi Kota Pangkalpinang. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of Halaman depan.pdf]
Preview
Text
Halaman depan.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (337kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (783kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (324kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (374kB)
[thumbnail of BAB V.pdf]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (174kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (268kB) | Preview

Abstract

Babi dikenal sebagai salah satu ternak yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan karena mempunyai sifat – sifat menguntungkan, namun ternak babi juga tidak terlepas dari berbagai masalah kesehatan. nematoda adalah salah satu jenis parasit yang dapat menginfeksi ternak babi dan dapat menyebabkan kematian. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi jenis nematoda dan mengetahui prevalensinya melalui analisis feses babi yang ada di kota Pangkalpinang. Pengambilan data ini dilakukan pada bulan September 2018. Sampel diperiksa dengan metode pengapungan (floatation), selanjutnya jika positif ditemukan telur nematoda maka dilakukan Uji Whitlock untuk menghitung jumlah telur per gram tinja. Setelah dilakukan pemeriksaan sebanyak 41 sampel feses ternak babi yang diambil dari peternakan yang terdapat di kota Pangkalpinang, didapati 15 sampel (36,58%) yang positif terinfeksi nematoda. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa dalam pemeriksaan kualitatif ditemukan keberadaan telur Ascaris sp. (29,27%), Oesophagustomum sp. (4,88%) dan Hyostrongylus sp. (2,44%). Perhitungan Total Telur per Gram Feses ternak babi dari yang terendah hingga tertinggi yaitu 153.333-473.333 butir telur. Jika dibandingkan dengan standar Derajat Infeksi maka tergolong ke dalam kategori berat.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Nematoda, Analisis feses, Babi, Pangkalpinang
Subjects: Q Sains > QH Natural history > QH301 Biology
Q Sains > QL Zoology
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Biologi
Depositing User: Users 15 not found.
Date Deposited: 13 Jun 2019 04:35
Last Modified: 13 Jun 2019 04:35
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/2581

Actions (login required)

View Item View Item