Kepadatan echinodermata pada ekosistem terumbu karang di Perairan Pulau Ketawai dan Gusung Asam, Bangka Tengah

Iffah Quanita, (NIM. 2021311014) (2018) Kepadatan echinodermata pada ekosistem terumbu karang di Perairan Pulau Ketawai dan Gusung Asam, Bangka Tengah. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of Halaman Depan.pdf]
Preview
Text
Halaman Depan.pdf

Download (924kB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (183kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (604kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (665kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (560kB)
[thumbnail of BAB V.pdf]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (179kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka.pdf]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (344kB) | Preview

Abstract

Echinodermata merupakan spesies kunci di ekosistem terumbu karang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kepadatan Echinodermata di ekosistem terumbu karang, menganalisis keterkaitan kepadatan Echinodermata dengan karakteristik habitat serta mengkaji kemungkinan pemanfaatannya. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2017 di perairan Pulau Ketawai dan Pulau Gusung Asam. Metode Lincoln-Smith Transect digunakan untuk pengambilan data Echinodermata dan Line Intercept Transect untuk pengambilan data terumbu karang. Hasil penelitian didapatkan nilai kepadatan Echinodermata sebesar 7.800 individu/ha di Pulau Ketawai dan 8.713 individu/ha di Pulau Gusung Asam. Kepadatan Echinodermata tertinggi adalah Diadema setosum asal kelas Echinoidea di kedua lokasi pengamatan yaitu 7.150 individu/ha di Pulau Ketawai dan 7.550 individu/ha di Pulau Gusung Asam. Analisis Komponen Utama (PCA) didapatkan Echinodermata berkolerasi dengan dead coral dan parameter TSS di perairan Pulau Ketawai dan Echinodermata berkolerasi dengan life coral, algae dan parameter suhu di perairan Pulau Gusung Asam. Analisis Faktorial Korespondensi (CA) didapatkan hasil terbentuknya masing-masing 4 kelompok asosiasi di lokasi pengamatan Pulau Ketawai dan Gusung Asam. Pada kedua lokasi pengamatan ditemukan Diadema setosum menyukai substrat lumpur, serta Diadema antillarum menyukai karang genus Merulina dan Leptoseris. Jenis Echinodermata yang ditemukan umumnya dapat dimanfaatkan dalam bidang pangan, industri, kesehatan dan organisme hias.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Echinodermata, Kepadatan, Terumbu karang, Pulau Ketawai, Pulau Gusung Asam
Subjects: G Geografi. Antropologi. Rekreasi > GC Oceanography
S Pertanian > SH Akuakultur. Perikanan. Memancing
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Users 15 not found.
Date Deposited: 10 Jun 2019 06:33
Last Modified: 10 Jun 2019 06:33
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/2330

Actions (login required)

View Item View Item