Wiji Lestari, (NIM.1041211069) (2016) Pengaruh penambahan tailing timah pada tanah lempung terhadap karakteristik tanah. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Preview |
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (548kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB I.pdf Download (127kB) | Preview |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (605kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB) |
|
Preview |
Text
PENUTUP.pdf Download (112kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (111kB) | Preview |
Abstract
Tanah merupakan dasar dari suatu struktur atau konstruksi, yang sering menimbulkan masalah bila memiliki sifat-sifat yang buruk. Penelitian mengenai pengaruh penambahan tailing timah pada tanah lempung terhadap karakteristik tanah dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh tailing timah terhadap perubahan gradasi, berat jenis, kepadatan, dan nilai kuat geser (s) pada tanah lempung serta mengetahui berapa kadar tailing timah yang digunakan untuk mencapai nilai maksimum kuat geser tanah dengan variasi campuran 0%, 20%, 30%, dan 40% dari berat tanah kering. Pengujian analis saringan untuk campuran 40% tailing timah mengalami penurunan lolos saringan no. 200 sebesar 43,45% merubah klasifikasi tanah yang semula tanah lempung berubah ke dalam klasifikasi tanah berbutir kasar (metode USCS). Nilai berat jenis tanah semakin menurun dengan semakin meningkatnya kadar campuran tailing timah. Tanah lempung yang digunakan dalam penelitian ini memiliki berat jenis sebesar 2,639, setelah diberi campuran 40% tailing timah berat jenis tanah turun menjadi 2,583. Kadar air optimum maupun kepadatan kering maksimum menurun dengan penambahan tailing timah, hasil pengujian pemadatan diperoleh kadar air optimum tanah lempung sebesar 19,31% dan kepadatan kering maksimum sebesar 1,736 gr/cm3, sedangkan untuk campuran 40% tailing timah kadar air optimum menjadi 19,2% dan kepadatan kering maksimum menjadi 1,712%. Penurunan ini terjadi karena kurangnya kemampuan tailing timah untuk menyerap air. Nilai kuat geser maksimum terjadi pada sampel tanah yang dicampur 40% tailing timah yaitu sebesar 43,59KN/m2 sedangkan nilai kuat geser tanah lempung sebesar 21,77
KN/m2. Kenaikan ini disebabkan oleh adanya penambahan tailing timah yang dapat meningkatkan nilai sudut geser maupun kohesi tanah.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tailing timah, karakteristik tanah, kuat geser |
Subjects: | T Teknologi > TN Teknik Pertambangan. Metalurgi |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 09 Nov 2018 02:50 |
Last Modified: | 09 Nov 2018 02:50 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/1484 |
Actions (login required)
View Item |