Personal branding kepala daerah incumbent pada pilkada 2024 (studi pada media sosial Maulan Aklil Dan Riza Herdavid)

Achnan Pandu Himawan, (NIM. 5021811015) (2025) Personal branding kepala daerah incumbent pada pilkada 2024 (studi pada media sosial Maulan Aklil Dan Riza Herdavid). Other thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (368kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (120kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (411kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[thumbnail of BAB VI.pdf] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (327kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (511kB)

Abstract

Marketing politik dikatakan menjadi instrumen yang sangat baik untuk menyampaikan ide, gagasan-gagasan politik baik secara individual maupun oleh partai politik yang ingin berkampanye dan melakukan personal branding melalui media sosial. Sebagai incumbent kepala daerah yang akan kembali bertarung dalam kontestasi pilkada di bangka belitung terutama Pangkal pinang dan Bangka selatan menjadi sorotan karena kedua incumbent tersebut memiliki sumber daya sosial media yang kuat. Penelitian ini menganalisis personal branding kepala daerah incumbent, Maulan Aklil dan Riza Herdavid, dalam pada Pilkada 2024 melalui media sosial Instagram dan TikTok. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif serta menggunakan teori personal branding oleh Peter Montoya, penelitian ini akan mendalami kedua politisi yang membangun citra publik mereka secara khusus di wilayah Pangkalpinang dan Bangka Selatan dalam media sosial. Data diperoleh melalui observasi akun media sosial, kemudian dianalisis dengan tahapan reduksi, display, dan kesimpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa personal branding terbentuk dengan masing-masing kekuatan platform media sosial yang berbeda-beda. Maulan Aklil dengan branding senyum dan slogan kota Pangkalpinang “Kota Beribu Senyuman” berhasil terbentuk di media sosial Instagram. Sedangkan, Riza Herdavid dengan gaya personal branding nya yang humoris,mudah di terima masyarakat, dan solutif berhasil terbentuk dalam media sosial Tiktoknya dalam kontestasi PILKADA 2024.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Incumbent; Media Sosial; Personal Branding; PILKADA
Subjects: J Ilmu Politik > JA Political science (General)
Divisions: FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK > ILMU POLITIK > SKRIPSI
Depositing User: Darma -
Date Deposited: 19 Nov 2025 04:01
Last Modified: 19 Nov 2025 04:01
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/12455

Actions (login required)

View Item View Item