Putri Puspita Ningdiyah, (NIM. 5012011014) (2025) Modal sosial kelompok sadar wisata (pokdarwis) dalam upaya pengembangan wisata alam batu belimbing di Kelurahan Tanjung Ketapang, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.
![]() |
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (661kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (467kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (402kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (294kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (760kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (572kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis modal sosial Pokdarwis Batu Belimbing dalam upaya pengembangan wisata. Wisata Batu Belimbing merupakan satu-satunya geowisata terunik yang berbentuk seperti buah belimbing, sehingga menjadi ikon di Kabupaten Bangka Selatan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Modal Sosial oleh Robert David Putnam. Teori ini menyebutkan tentang tiga unsur modal sosial, yaitu jaringan sosial, kepercayaan, dan norma serta dua bentuk dasar modal sosial, yaitu mengikat dan menjembatani. Desain penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Sumber data yang digunakan berasal dari data primer dan sekunder. Teknik penentuan informannya menggunakan teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan datanya menggunakan teknik wawancara, observasi, dokumentasi. Teknik analisis datanya melalui tiga tahapan, yaitu reduksi data, panyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Pokdarwis Batu Belimbing memiliki modal sosial mengikat dan menjembatani dalam upaya mengembangkan wisata. Modal sosial mengikat yang dimiliki antar anggota Pokdarwis Batu Belimbing terbentuk dari jaringan sosial berupa hubungan pertemanan dan kelompok organisasi yang terwujud dari keakraban, kepercayaan yang kuat, dan kekompakan dalam mengembangkan Wisata Batu Belimbing. Modal sosial menjembatani yang dimiliki antara Pokdarwis Batu Belimbing dengan pihak luar adalah jaringan eksternal, kepercayaan pihak lain, dan pemenuhan norma sosial antara Pokdarwis Batu Belimbing dengan berbagai pihak luar, yaitu pihak Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Bangka Selatan, Kecamatan Toboali, Kelurahan Tanjung Ketapang, masyarakat sekitar wisata, dan Pokdarwis Pantai Kelisut. Selain itu, ada dua upaya Pokdarwis Batu Belimbing dalam mengembangkan wisata dengan modal sosial yang dimiliki, yaitu meningkatkan daya tarik pengunjung dan mengatasi hambatan pendanaan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Batu Belimbing; Pokdarwis; Pengembangan wisata; Modal sosial |
Subjects: | H Ilmu Sosial > HM Sosiologi H Ilmu Sosial > HT Communities. Classes. Races |
Divisions: | FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK > SOSIOLOGI > SKRIPSI |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 08 Sep 2025 02:10 |
Last Modified: | 08 Sep 2025 02:10 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/12335 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |