Basofi Sudirman, (NIM. 5012011004) (2025) Solidaritas sosial komunitas motor Penagan Rx – King Community Bangka (PRKCB) di Desa Penagan Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.
![]() |
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (550kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (642kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (542kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (625kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (725kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (508kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini membahas tentang solidaritas sosial dalam komunitas motor Penagan Rx-King Community Bangka (PRKCB) yang berlokasi di Desa Penagan, Kecamatan Mendo Barat, Kabupaten Bangka. Lahir dari latar belakang kesamaan hobi dalam mengendarai motor Yamaha Rx-King, komunitas ini awalnya dipandang negatif oleh masyarakat karena adanya stereotip terhadap komunitas motor yang sering diasosiasikan dengan perilaku ugal-ugalan dan kriminalitas. Namun, PRKCB secara perlahan berhasil mengubah persepsi tersebut dengan menampilkan citra positif melalui kegiatan sosial seperti bakti sosial, kerja sosial, dan partisipasi aktif dalam kegiatan desa. Penelitian ini bertujuan untuk endeskripsikan bagaimana proses pembentukan solidaritas sosial di dalam komunitas PRKCB serta menganalisis dampak sosial kemasyarakatan yang ditimbulkan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini terdiri dari pengurus dan anggota PRKCB, tokoh masyarakat, perangkat desa, serta masyarakat umum yang terlibat secara langsung atau tidak langsung dengan aktivitas komunitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa solidaritas sosial dalam komunitas PRKCB terbentuk melalui proses internalisasi nilai, pengalaman emosional bersama, serta keterlibatan aktif dalam kegiatan kolektif yang mendekatkan antaranggota. Solidaritas yang terbentuk tidak hanya bersifat mekanik yang mencerminkan kesamaan identitas dan latar belakang tetapi juga memiliki elemen solidaritas organik karena komunitas ini mampu mengakomodasi perbedaan peran dan fungsi dalam organisasi, bahkan menjalin relasi dengan komunitas lain di tingkat regional dan nasional. Hal ini menunjukkan adanya pergeseran nilai dalam komunitas pedesaan yang mulai terbuka terhadap dinamika modernitas. Dampak sosial dari keberadaan PRKCB cukup signifikan, tidak hanya dalam membentuk relasi sosial yang erat antaranggota, tetapi juga dalam membangun citra positif pemuda di masyarakat. Komunitas ini mampu menjadi jembatan komunikasi antara generasi muda dan pemerintah desa dalam berbagai kegiatan pembangunan sosial. Dengan demikian, penelitian ini memperlihatkan bahwa komunitas hobi seperti PRKCB dapat menjadi agen sosial yang penting dalam memperkuat kohesi sosial di tengah masyarakat yang majemuk.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Solidaritas Sosial; Komunitas Motor; PRKCB; Desa Penagan; Emile Durkheim |
Subjects: | H Ilmu Sosial > HM Sosiologi |
Divisions: | FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK > SOSIOLOGI > SKRIPSI |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 25 Jun 2025 02:26 |
Last Modified: | 25 Jun 2025 02:26 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/11594 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |