Kajian Penggunaan FABA Sebagai Substitusi Semen dan Agregat Terhadap Pemenuhan Syarat Bata Ringan CLC

Harry Dwi Saputra, (NIM. 1041811013) (2025) Kajian Penggunaan FABA Sebagai Substitusi Semen dan Agregat Terhadap Pemenuhan Syarat Bata Ringan CLC. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN] Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (291kB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
BAB II.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (431kB)
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
BAB III.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (965kB)
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (241kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (238kB)
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Kebutuhan akan material ramah lingkungan mendorong pemanfaatan limbah industri seperti fly ash dan bottom ash (FABA) dalam konstruksi, termasuk sebagai bahan substitusi pada bata ringan Cellular Lightweight Concrete (CLC). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan FABA sebagai substitusi semen dan agregat halus terhadap nilai kuat tekan dan penyerapan air pada bata ringan CLC, serta mengetahui variasi FABA yang menghasilkan kuat tekan dan penyerapan air yang memenuhi syarat bata ringan CLC. Variasi campuran yang digunakan meliputi fly ash 10% dan 20%, serta bottom ash 35%, 40%, dan 45%. Pengujian dilakukan pada umur beton 7 dan 28 hari. Hasil menunjukkan bahwa penggunaan FABA menyebabkan penurunan kuat tekan dibandingkan agregat normal, dengan penurunan rata-rata sebesar 15,15% untuk variasi 10% fly ash dan 35%;40%;45% bottom ash, dan 15,91% untuk 20% fly ash dan 35%;40%;45% bottom ash. Meskipun demikian, seluruh variasi FABA masih memenuhi standar kuat tekan minimum 1,4 MPa (SNI 8640:2018). Penyerapan air menurun rata-rata 4,57% untuk 10% fly ash dan 35%;40%;45% bottom ash, dan 6,04% untuk 20% fly ash dan 35%;40%;45% bottom ash, dan masih berada di batas maksimum 25% (SNI 1970:2008).

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Bata ringan CLC, Fly ash, Bottom ash, Kuat tekan, Penyerapan air
Subjects: T Teknologi > TA Teknik (Umum). Teknik Sipil (Umum)
Divisions: FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK > TEKNIK SIPIL > SKRIPSI
Depositing User: Mr Arja Kusuma
Date Deposited: 12 Sep 2025 08:08
Last Modified: 12 Sep 2025 08:08
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/11546

Actions (login required)

View Item View Item