Kajian Toponimi Penamaan Kelurahan/Desa di Kabupaten Bangka Berbasis Flora, Fauna, dan Bentang Alam

Nurlela Jumiati, (NIM. 2032111005) (2025) Kajian Toponimi Penamaan Kelurahan/Desa di Kabupaten Bangka Berbasis Flora, Fauna, dan Bentang Alam. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN] Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (288kB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
BAB II.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (545kB)
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
BAB III.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (358kB)
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (7MB)
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
BAB V.pdf - Accepted Version

Download (114kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (475kB)
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Pemberian nama suatu tempat merupakan salah satu bentuk kearifan lokal yang mencerminkan interaksi manusia dengan lingkungannya. Salah satu perwujudan kearifan lokal tersebut adalah toponimi. Toponimi berfungsi sebagai penanda identitas dan sarana untuk membedakan suatu lokasi dengan lokasi lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis, status konservasi, serta pemanfaatan dari flora, fauna dan bentang alam yang dijadikan dasar penamaan kelurahan dan desa di Kabupaten Bangka. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling, dengan memanfaatkan data historis yang diperoleh melalui wawancara semi terstruktur dan observasi lapangan untuk mendokumentasikan jenis flora dan fauna yang ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 21 jenis flora, tiga jenis fauna, dan delapan jenis bentang alam yang digunakan sebagai nama tempat di Kabupaten Bangka. Hasil analisis status konservasi mengungkapkan bahwa terdapat 14 spesies berstatus Least Concern, dua spesies berstatus Not Evaluated, satu spesies berstatus Data Deficient, dua spesies berstatus Near Threatened, satu spesies berstatus Vulnarable, serta satu spesies yang sudah Critically Endangered yaitu kimak (Tridacna gigas) sehingga perlu upaya konservasi untuk mempertahankan spesies tersebut. Berbagai bentuk pemanfaatan flora dan fauna oleh masyarakat di Kabupaten Bangka seperti sebagai bahan pangan, bahan bangunan, bahan sintetik, obat tradisional hingga dijadikan sebagai hewan peliharaan. Temuan ini menunjukkan bahwa toponimi di Kabupaten Bangka tidak hanya mencerminkan kekayaan biodiversitas dan kondisi lingkungan setempat, tetapi juga mengandung nilai-nilai kearifan lokal yang erat kaitannya dengan pemanfaatan sumber daya alam dan pentingnya upaya konservasi.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Toponimi; Flora; Fauna; Bentang Alam
Subjects: Q Sains > QK Botany
Divisions: FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK > BIOLOGI > SKRIPSI
Depositing User: Mr Arja Kusuma
Date Deposited: 19 May 2025 04:32
Last Modified: 19 May 2025 04:32
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/11245

Actions (login required)

View Item View Item