Ade Riatati, (NIM. 4012111039) (2025) Penegakan hukum tindak pidana penyalahgunaan niaga liquefied petroleum gas (LPG) di Bangka Belitung dalam tahapan penyidikan. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.
![]() |
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (931kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (541kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (705kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Tindak pidana penyalahgunaan niaga Liquefied Petroleum Gas merupakan tindak pidana yang merugikan negara dan masyarakat. Praktik ilegal seperti pengoplosan, penimbunan, dan penjualan gas subsidi kepada pihak yang tidak berhak menjadi permasalahan serius di Indonesia, termasuk di Bangka Belitung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penegakan hukum terhadap tindak pidana penyalahgunaan niaga LPG dalam tahapan penyidikan dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhinya. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis empiris, sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kasus. Hasil penelitiannya yaitu penegakan tindak pidana penyalahgunaan niaga Liquefied Petroleum Gas dalam tahapan penyidikan telah berjalan cukup baik karena telah dilakukan penegakan hukum secara sistematis dalam proses penyidikan mulai dari penangkapan, penggeledahan, penyitaan sampai dengan penahanan berdasarkan Peraturan Kepala Badan Reserse Kriminal Kepolisian Negara Republik Indonesia. Selain itu, telah dilakukan upaya preventif yaitu berkoordinasi dan memberikan himbauan ke Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi, agen-agen gas maupun pangkalan gas secara berkala dan melakukan pengecekan ke Stasiun Pengisian Bulk Elpiji di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Faktor pendukung penegakan hukumnya antara lain profesionalisme penyidik, koordinasi dengan instansi terkait, dukungan masyarakat, dan regulasi yang jelas. Sedangkan faktor penghambatnya kendala dalam penyimpanan barang bukti LPG karena masih titip rawat di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penegakan hukum; Tindak pidana; Penyalahgunaan niaga; Liquefied Petroleum Gas (LPG); Penyidikan |
Subjects: | K Hukum > K Law (General) |
Divisions: | FAKULTAS HUKUM > HUKUM > PIDANA > SKRIPSI |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 20 May 2025 04:05 |
Last Modified: | 20 May 2025 04:05 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/11224 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |