Kelimpahan kepiting bakau (scylla sp.) di kawasan rehabilitasi mangrove Desa Ridding Panjang Kabupaten Bangka

Sofyan, (NIM. 2021911013) (2025) Kelimpahan kepiting bakau (scylla sp.) di kawasan rehabilitasi mangrove Desa Ridding Panjang Kabupaten Bangka. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (847kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (314kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (832kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (695kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (755kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (442kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (475kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Desa Riding Panjang, Kabupaten Bangka, yang terkenal dengan ekosistem mangrovenya yang penting sebagai habitat bagi berbagai biota laut, termasuk kepiting bakau (Scylla sp.). Kepiting bakau memiliki nilai ekonomis tinggi dan sangat
bergantung pada ekosistem mangrove yang kondisinya sangat dinamis. Pada tahun 2020, kawasan mangrove di desa tersebut mengalami rehabilitasi akibat kerusakan dari aktivitas tambang yang tidak terkendali. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kelimpahan kepiting bakau di kawasan rehabilitasi mangrove serta hubungan kelimpahan kepiting bakau dengan parameter lingkungan. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian ditemukan dua spesies kepiting bakau yang ditemukan, yaitu Scylla serrata dan Scylla paramomosain Kelimpahan kepiting bakau tertinggi terdapat pada Stasiun 2 sebesar 300 ind/ha dan nilai kelimpahan relatif tertinggi yaitu pada spesies Scylla serrata sebesar 88,9%. Pola pertumbuhan kepiting bakau pada ketiga stasiun yaitu bersifat allometrik negatif dengan nilai b < 3. Analisis komponen utama (PCA) menunjukkan adanya faktor lingkungan yang mempengaruhi kelimpahan kepiting bakau yaitu
kerapatan mangrove, salinitas, pH, DO, suhu, dan substrat.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Kepiting bakau; Mangrove; Kelimpahan; Parameter lingkungan
Subjects: S Pertanian > SH Akuakultur. Perikanan. Memancing
Z Bibliografi. Ilmu Perpustakaan. Sumber Informasi (Umum) > ZA Information resources
Divisions: FAKULTAS PERTANIAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN > MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN > SKRIPSI
Depositing User: Darma -
Date Deposited: 24 Mar 2025 05:56
Last Modified: 24 Mar 2025 05:56
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/11083

Actions (login required)

View Item View Item