Identifikasi Potensi Infeksi Penyakit White Spot Syndrome Virus (WSSV) Pada Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Yang Dibudidayakan Di Tambak Intensif

Ade Arlina Wahyuni, (NIM.2061811015) (2025) Identifikasi Potensi Infeksi Penyakit White Spot Syndrome Virus (WSSV) Pada Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Yang Dibudidayakan Di Tambak Intensif. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (406kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (553kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (522kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (567kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (474kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (468kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (776kB)

Abstract

Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) merupakan salah satu udang komoditas baru yang sedang digarap dengan mempertimbangkan faktor ekonomi yang menjanjikan dan menjadi komoditi penyumbang pendapatan daerah terbesar selain sektor pertambangan, dalam proses budidaya Udang Vaname sering terjadi gangguan oleh beberapa penyakit, salah satunya yaitu penyakit yang disebabkan oleh virus White Spot Syndrome Virus (WSSV) yang merupakan penyebab penyakit bintik putih pada udang. Pendeteksian penyakit WSSV dapat dilakukan dengan metode PCR (Polymerase Chain Reaction) yang menggunakan primer khusus anti WSSV. Penelitian ini bertujuan untuk memberi gambaran terkait bagaimana gejala klinis pada Udang Vaname yang terinfeksi White Spot Syndrome Virus (WSSV) melalui analisis molekuler dan pengukuran kualitas air tambak udang yang kemudian akan dikaitkan dengan keberadaan agen infeksius White Spot Syndrome Virus (WSSV). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu pengecekan kualitas air, pengambilan sampel udang untuk diamati morfologi dan pengujian secara molekuler menggunakan CENTRAL Nucleic Acid Analyzer. Hasil penelitian menunjukan nilai Total Amonia Nitrogen (TAN) cukup tinggi yaitu 1,83 – 2,26 mg/L, hal tersebut disebabkan penumpukan sisa pakan dan feses Udang Vaname di dasar kolam tambak, serta persentase morfologi sebesar 70% mengindikasikan terinfeksi WSSV, namun setelah dilakukan analisis molekuler menggunakan CENTRAL Nucleic Acid Analyzer menunjukkan sampel tidak terdeteksi White Spot Syndrome Virus (WSSV).

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Udang Vaname, White Spot Syndrome Virus, CENTRAL Nucleic Acid Analyzer
Subjects: S Pertanian > SH Akuakultur. Perikanan. Memancing
Divisions: FAKULTAS PERTANIAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN > AKUAKULTUR > SKRIPSI
Depositing User: Mrs Suci Rhomana Sari
Date Deposited: 28 Feb 2025 03:59
Last Modified: 28 Feb 2025 03:59
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/10934

Actions (login required)

View Item View Item