Hazizu Hendra, (NIM. 2061811048) (2025) Analisis Risiko Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) di Dusun Mungkubung, Desa Riding Panjang, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.
![]() |
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (570kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (141kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (242kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (261kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (131kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (11MB) |
Abstract
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merupakan salah satu provinsi yang mempunyai potensi perikanan yang cukup besar, baik perikanan laut maupun perikanan tawar salah satunya udang vaname. Produksi udang budidaya vaname di Provinsi Bangka Belitung meningkat sejak satu tahun terakhir amun kenaikan jumlah produksi budidaya udang vaname di Bangka Belitung, tidak selaras dengan harga jual. Wilayah yang menjadi target analisis risiko budidaya udang vaname yaitu Dusun Mungkubung, Desa Riding Panjang, Kecamatan Belinyu. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis risiko budidaya udang vaname. Metode penelitian ini mengunakan metode survei dengan pengumpulan data menggunakan observasi, kuesioner, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian ini sumber risiko yang terdapat dalam usaha budidaya yaitu risiko internal dan eksternal, pada risiko internal meliputi produksi, sistem budidaya, serangan penyakit, kualitas benur, kemampuan SDM, teknis usaha, pakan dan panen sedangkan pada eksternal meliputi harga, sistem pemasaran, bencana alam dan sumber daya manusia. Pada sumber risiko internal dan eksternal memiliki jumlah nilai rata-rata sebesar 85%-86% dengan kategori tinggi, sehingga dalam usaha budidaya udang vaname, kedua aspek ini menjadi faktor risiko terbesar dalam usaha budidaya tambak udang. Pengendalian risiko usaha budidaya udang vaname dilakukan dengan cara mengelola dan mengimplementasikan langkah-langkah yang tepat baik internal dan eksternal, untuk meminimalisir risiko.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Udang Vaname, Risiko, Eksternal, dan Internal |
Subjects: | S Pertanian > SH Akuakultur. Perikanan. Memancing |
Divisions: | FAKULTAS PERTANIAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN > AKUAKULTUR > SKRIPSI |
Depositing User: | Mrs Suci Rhomana Sari |
Date Deposited: | 28 Feb 2025 03:58 |
Last Modified: | 28 Feb 2025 03:58 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/10931 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |