An analysis of swear words used by the characters in black summer mini series season 1

Sonia Anggreini, (NIM. 5032011036) (2025) An analysis of swear words used by the characters in black summer mini series season 1. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (564kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (188kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (172kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (177kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (706kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (169kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (230kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (432kB)

Abstract

Kata-kata umpatan merupakan salah satu bentuk ekspresi verbal yang efektif dalam mengekspresikan emosi yang dialami individu dalam situasi tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tipe dan fungsi kata-kata umpatan dengan mengacu pada teori yang dikemukakan oleh Andersson dan Trudgill (1990) serta Ljung (2011). Objek penelitian ini adalah miniseri televisi Amerika berjudul Black Summer musim pertama. Data penelitian diperoleh dari ujaran sepuluh karakter utama dalam miniseri tersebut, yaitu Rose, Patrick, William, Lance, Manny, Barbara, Ben, Carmen, Spears, dan Phil. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif untuk menganalisis ujaran-ujaran yang dihasilkan oleh karakter-karakter tersebut. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat 125 data yang mengandung kata-kata umpatan. Karakter- karakter dalam episode 1 hingga 8 mengujarkan kata umpatan ekspletif sebanyak 47 kali, kata umpatan abusive sebanyak 60 kali, dan kata umpatan tambahan sebanyak 18 kali. Dengan demikian, kata umpatan abusif sebagai tipe yang paling dominan, sementara kata umpatan tambahan sebagai tipe yang paling jarang digunakan. Lebih lanjut, hasil penelitian mengungkapkan bahwa setiap tipe kata umpatan memiliki sembilan fungsi, yang terdiri dari tujuh fungsi tunggal dan dua fungsi campuran, yaitu: (1) Interjeksi ekspletif berfungsi untuk mengekspresikan emosi positif maupun negatif yang intens. (2) Kutukan digunakan untuk mengutuk perilaku buruk individu lain berharap individu lain mendapat kesialan. (3) Penguat kata sifat berfungsi memperkuat muatan emosional melalui modifikasi kata benda atau kata sifat dalam sebuah ujaran. (4) Kata sifat ketidaksukaan digunakan untuk mengekspresikan ketidaksukaan terhadap objek hidup maupun benda mati. (5) Penekanan berfungsi memberikan penekanan terhadap kata benda untuk memperkuat pernyataan. (6) Kata keterangan modal digunakan untuk menegaskan pernyataan yang mendahului kata kerja. (7) Penggunaan epitet secara anaforis digunakan sebagai julukan bagi individu atau kelompok yang telah disebutkan sebelumnya. (8) Saran yang tidak ramah dan penggunaan epitet secara anaforis digunakan untuk menyampaikan kemarahan yang kuat menggunakan saran bernada tidak ramah sekaligus memberikan julukan buruk untuk karakter lain. (9) Kutukan dan pengunaan epitet secara anaforis berfungsi untuk mengutuk perilaku individu serta memberikan julukan buruk kepada individu tersebut. Dari temuan ini, dapat disimpulkan bahwa sepuluh karakter dalam miniseri Black Summer musim pertama mengalami tekanan emosional akibat situasi yang berbahaya dan tidak aman. Kondisi ini mendorong mereka untuk menggunakan kata-kata umpatan sebagai sarana ekspresi emosional dan komunikasi yang efektif dalam menyampaikan pikiran serta perasaan mereka.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Kata-kata umpatan, Tipe, Fungsi, Miniseri Black Summer
Subjects:	P Bahasa dan Sastra > PR English literature
Divisions:	FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK > SASTRA INGGRIS > SKRIPSI
Depositing User:	Mrs Suci Rhomana Sari
Date Deposited:	18 Feb 2025 06:11
Last Modified:	18 Feb 2025 06:11
URI:	https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/10819

Actions (login required)

View Item