Meisia Viona Valensia, (NIM. 4012011107) (2025) Kompetensi absolut mengadili perkara penyalahgunaan data pribadi nasabah perbankan syariah (studi kasus putusan nomor 8/Pdt.G/2023/PN Mtk). Other thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (848kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (310kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (397kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (170kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Sengketa kompetensi absolut dalam hukum acara perdata pada sistem peradilan meliputi ketidakjelasan penentuan yuridiksi, perbedaan interpretasi hukum, pengajuan gugatan dibeberapa pengadilan, ketidakcocokan wilayah dan kompetensi, kasus multidimensi, perubahan hukum dan regulasi dalam putusan Nomor 8/Pdt.G/2023/PN Mtk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perlindungan hukum nasabah terhadap penggunaan data pribadi nasabah oleh perbankan syariah di Indonesia dan kompetensi absolut pengadilan negeri
mengadili perkara penyalahgunaan data pribadi nasabah perbankan syariah oleh perbankan syariah (studi kasus putusan Nomor 8/Pdt.G/2023/PN Mtk). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum Normatif Empiris, pendekatan yang digunakan ialah pendekatan peratuan perundang-undangan, teknik pengumpulan data melalui wawancara dan teknik analisisnya secara kualitatif.
Hasil penelitian, pertama kompentensi absolut yang berwenang dalam mengadili perkara penyalahgunaan data pribadi nasabah dalam putusan Nomor 8/Pdt.G/2023/PN Mtk adalah pengadilan negeri. Kedua, perlindungan data pribadi nasabah perbankan syariah berlandaskan prinsip amanah (kepercayaan) dan
maslahah serta mematuhi Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 Tentang Perlindungan Data Pribadi yang terdapat dalam pasal 65 dan pasal 66. Diharapkan perbankan syariah dapat mengawasi lebih ketat agar tidak terjadinya penyalahgunaan data pribadi nasabah dan penegak hukum harus lebih berhati-hati dalam memutuskan perkara karena seiring perkembangan zaman banyak perkara yang beragam jika salah memutuskan perkara maka akan merugikan pihak yang terlibat dan dapat merusak reputasi peradilan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kompetensi absolut; Penyalahgunaan data pribadi; Perbankan syariah; Nasabah; Perbuatan melawan hukum |
Subjects: | K Hukum > K Law (General) K Hukum > KZ Law of Nations Z Bibliografi. Ilmu Perpustakaan. Sumber Informasi (Umum) > Z665 Library Science. Information Science |
Divisions: | FAKULTAS HUKUM > HUKUM > KEPERDATAAN > SKRIPSI |
Depositing User: | Darma - |
Date Deposited: | 15 Jan 2025 03:16 |
Last Modified: | 15 Jan 2025 03:16 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/10567 |
Actions (login required)
View Item |