Recha Isra Oktavia, (NIM. 1022011048) (2024) Analisis pengaruh ketidakseimbangan beban terhadap tegangan, losses dan saving energi (Kwh) pada penyulang gandaria. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.
![]() |
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (650kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (913kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (690kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (174kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Ketidakseimbangan beban pada sistem distribusi tenaga listrik mempengaruhi kualitas daya dan menyebabkan ketidakseimbangan tegangan pada beban fasa yang berbeda. Penyulang Gandaria merupakan salah satu penyulang dengan perkembangan beban listrik yang cukup tinggi pada jaringan tegangan rendah ULP Pangkalpinang, sehingga untuk mengetahui transformator distribusi pada saat kondisi beban tidak seimbang dan beban kedaaan seimbang dengan pembagian beban yang dirata-ratakan pada Penyulang Gandaria dan bagaimana pengaruhnya terhadap tegangan, losses dan saving energi (kWh). Metode yang digunakan adalah komponen-komponen simetris yang disimulasikan dengan software ETAP. Berdasarkan hasil simulasi aliran daya pada transformator distribusi Penyulang Gandaria pada kondisi tidak seimbang, diambil sampel terburuk dari trafo distribusi PP1396 dengan tegangan fasa R 202 V, fasa S 205 V dan fasa T 204 V, setelah beban seimbang tegangan menjadi lebih baik dengan tegangan pada fasa R 204 V, fasa S 204 V dan fasa T 204 V. Tegangan ujung Penyulang Gandaria pada trafo PP0451 pada kondisi beban tidak seimbang memiliki tegangan fasa R 206 , fasa S 208 dan fasa T 210, setelah beban seimbang tegangan juga menjadi seimbang pada fasa R, S dan T sebesar 208 V. Persentase ketidakseimbangan tegangan terbesar terjadi pada trafo PP0807 dengan nilai 1,6%. Losses (rugi daya) pada saluran distribusi ke pelanggan pada kondisi beban tidak seimbang yaitu 184 kW setelah beban seimbang losses ( rugi daya) menjadi 96 kW. Sehingga losses (rugi daya) dapat dikurangi sebesar 88 kW atau 47,8%. Setelah kondisi beban seimbang didapatkan nilai saving kWh sebesar 2.112 kWh/hari , 63.360 kWh/bulan dan 760.320 kWh/tahun.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ketidaseimbangan Beban; Tegangan; Losses Saving kWh; Seimbang |
Subjects: | T Teknologi > TK Teknik Elektro. Elektronika. Teknik Nuklir |
Divisions: | FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK > TEKNIK ELEKTRO > SKRIPSI |
Depositing User: | Mr Jan Frist Pagendo Purba |
Date Deposited: | 06 Mar 2025 04:24 |
Last Modified: | 06 Mar 2025 04:24 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/10517 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |