Perlindungan kapal yang melintasi wilayah laut merah atas penyerangan oleh Houthi menurut hukum laut internasional

Janeke Kusherawati, (Nim. 4012011058) (2024) Perlindungan kapal yang melintasi wilayah laut merah atas penyerangan oleh Houthi menurut hukum laut internasional. Other thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (711kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (391kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (275kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (516kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (102kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (364kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (712kB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang perlindungan kapal yang melintasi wilayah laut merah dari serangan kelompok Houthi berdasarkan perspektif Hukum Laut Internasional. Laut merah merupakan salah satu jalur pelayaran internasional yang strategis, menghubungkan laut mediterania dan Samudra Hindia melalui Terusan Suez dan Selat Bab-el-Mandeb. Namun, konflik bersenjata di Yaman, terutama serangan oleh kelompok Houthi, telah menimbulkan ancaman serius terhadap keamanan pelayaran di wilayah tersebut. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan analisis terhadap peraturan Hukum Laut Internasional yang mengatur perlindungan kapal sipil dalam jalur pelayaran internasional, termasuk Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS) 1982. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kewajiban negara pantai dan pihak ketiga dalam menjaga keamanan perairan internasional dan tanggung jawab atas serangan terhadap kapal-kapal sipil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan Hukum Laut Internasional, negara-negara memiliki kewajiban untuk menjamin kebebasan navigasi dan melindungi kapal yang melintasi jalur internasional, meskipun di daerah konflik. Serangan kelompok Houthi terhadap kapal sipil di Laut Merah dapat dikategorikan sebagai pelanggaran terhadap hukum internasional, yang menuntut adanya tindakan perlindungan dari negara-negara terkait, termasuk melalui kerja sama internasional dan mekanisme PBB untuk menjaga stabilitas di perairan tersebut.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Perlindungan kapal; Hukum Llut internasional; Serangan Houthi; Laut Merah; Kebebasan navigasi
Subjects: K Hukum > K Law (General)
Divisions: FAKULTAS HUKUM > HUKUM > HUKUM INTERNASIONAL > SKRIPSI
Depositing User: Darma -
Date Deposited: 02 Dec 2024 02:44
Last Modified: 02 Dec 2024 02:44
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/10476

Actions (login required)

View Item View Item