Studi nilai kalor bahan bakar campuran biodiesel dari minyak jelantah dengan solar dan biofuel vitamin

Ipan Rosadi, (NIM. 1010811028) (2014) Studi nilai kalor bahan bakar campuran biodiesel dari minyak jelantah dengan solar dan biofuel vitamin. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[thumbnail of Halaman Depan.pdf]
Preview
Text
Halaman Depan.pdf

Download (743kB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (530kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (737kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (629kB)
[thumbnail of BAB V.pdf]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (279kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka.pdf] Text
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (347kB)
[thumbnail of Lampiran.pdf]
Preview
Text
Lampiran.pdf

Download (523kB) | Preview

Abstract

Biodiesel merupakan energi alternarif yang dapat diperbaharui dan ramah terhadap lingkungan. Pengolahan biodiesel yang diterapkan pada penelitian ini adalah dengan proses transesterifikasi, bahan baku pembuatan biodiesel pada penelitian ini adalah minyak jelantah bekas penggorengan kerupuk. Tujuan penggunaan biodiesel berbahan baku minyak jelantah adalah untuk mendapatkan bahan bakar yang ekonomis, namun dengan penambahan biofuel vitamin berupa lupromax, yaitu zat yang dicampurkan ke dalam bahan bakar yang mampu meningkatkan nilai kalor bahan bakar tersebut. Sehingga dengan penambahan lupromax diharapkan dapat meningkatkan kualitas bahan bakar dengan bertambahnya nilai kalor bahan bakar tersebut. Pengujian nilai kalor biodiesel menggunakan mesin kalorimeter yang sudah bisa dirangkai langsung dengan perangkat komputer (sundy SDACM4000 Calorimeter). Jenis bahan bakar digunakan adalah biodiesel dari minyak jelantah dengan komposisi B100, B40, dan B20 dengan penambahan biofuel vitamin sebesar 3ml tiap liter bahan bakar. Nilai kalor yang dihasilkan berturut-turut lebih rendah sekitar 12,62% , 5,07% dan 2,12% dibanding standar solar sebesar 44.800 kJ/kg. Prediksi daya, torsi dan spesifik konsumsi bahan bakar yang dihasilkan untuk B100 sekitar 3,95 kW, 9,01 Nm, dan 125,28 g/kWh.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: biodiesel minyak jelantah, transesterifikasi, nilai kalor, biofuel vitamin
Subjects: T Teknologi > TJ Teknik Mesin dan Permesinan
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Users 15 not found.
Date Deposited: 26 Jul 2018 07:16
Last Modified: 26 Jul 2018 07:16
URI: https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/1025

Actions (login required)

View Item View Item