Ainun Najib, (NIM. 2011311004) (2017) Tanggap pertumbuhan dan produksikedelai (glycine max l.) dan ubi kayu (manihot esculentacrantz.) pada pemberian mikroorganisme lokal dengan pola tanam tumpang sari. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Preview |
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (658kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB I.pdf Download (266kB) | Preview |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (322kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (369kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (342kB) |
|
Preview |
Text
BAB V.pdf Download (219kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (368kB) | Preview |
Preview |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (496kB) | Preview |
Abstract
Tumpangsari merupakan pola tanam yang memungkinkan dua tanaman ditanam dalam satu lahan, sehingga dapat meningkatkan produktivitas lahan. Pemberian microoganisme lokal diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan dan produksi kedelai dan ubi kayu melalui tumpangsari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan jenis mikroorganisme lokal terbaik pada pertumbuhan dan produksi tanaman kedelai dan ubi kayu serta untuk mengetahui interaksi dari beberapa jenis mikroorganisme lokal terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kedelai dan ubi kayu dengan tanaman tumpangsari. Penelitian dilakukan di kebun penelitian dan percobaan Universitas Bangka Belitung dari bulan November 2016 sampai Mei 2017 dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial dan dilanjutkan dengan Duncan Multiple Range Test. Terdapat dua faktor yang digunakan dalam penelitian ini, faktor pertama jenis Mikroorganisme Lokal, dan faktor kedua adalah Aksesi ubi kayu. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan mikroorganisme lokal memberikan pengaruh terhadap jumlah polong, jumlah biji, produksi biji serta berat 100 biji kering. Perlakuan Aksesi ubi kayu memberikan pengaruh terhadap jumlah biji dan produksi biji. Hasil DMRT menunjukan bahwa kombinasi perlakuan MoL rebung bambu dan aksesi sutera memberikan hasil terbaik baik jika dibandingkan perlakuan lainnya.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kedelai, mikroorganisme lokal, ubi kayu,tumpang sari |
Subjects: | S Pertanian > S Agriculture (General) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi > Agroteknologi |
Depositing User: | Users 149 not found. |
Date Deposited: | 26 Jul 2018 07:10 |
Last Modified: | 18 Dec 2018 08:07 |
URI: | https://repository.ubb.ac.id/id/eprint/1007 |
Actions (login required)
View Item |