Kinerja pompa hidram pada variasi ketinggian

Fredy Tanjung Sakti, (NIM. 1011411022) (2018) Kinerja pompa hidram pada variasi ketinggian. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

Preview	Text Halaman Depan.pdf Download (585kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (201kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (632kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (689kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text Daftar Pustaka.pdf Download (184kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini membahas tentang kemampuan pompa hidram dalam mengangkat air dengan ketinggian 2 meter, 3 meter, dan 4 meter, dan untuk mengetahui debit air yang dihasilkan pompa hidram dengan variasi ketinggian, dan juga tekanan maksimal yang dihasilkan pompa hidram, serta efisiensi terbesar dan terendah pada pompa hidram, penelitian ini menggunakan pipa pvc dengan diameter 1 inchi dengan debit input 7 liter/menit dan debit input 8 liter/menit. Pengujian yang didapatkan adalah pompa hidram mampu menaikan air dengan ketinggian pipa 2 meter, 3 meter, dan 4 meter. Debit air yang dihasilkan pompa hidram dengan ketinggian 2 meter dengan debit input 7 liter/menit sebesar 350 ml/menit dan 8 liter/menit sebesar 617 ml/menit, pada ketinggian 3 meter dengan debit input 7 liter/menit sebesar 300 ml/menit dan 8 liter sebesar 550 ml/menit, serta pada ketinggian 4 meter dengan debit input 7 liter/menit sebesar 100 ml/menit dan 8 liter/menit sebesar 350 ml/menit. Tekanan pada ketinggian 2 meter dengan debit input 8 liter/menit didapatkan sebesar 254,590 N/m², sedangkan dengan debit input 7 liter/menit didapatkan sebesar 331,667 N/m². Untuk efisiensi terbesar pompa hidram dengan debit input 8 liter/menit adalah pada ketinggian 2 meter sebesar 7,7%, sedangkan untuk efisiensi terendahnya pada ketinggian 4 meter sebesar 4,3%. Untuk efisiensi terbesar pompa hidram dengan debit input 7 liter/menit pada ketinggian 2 meter sebesar 5%, sedangkan efisiensi terendah pada ketinggian 4 meter sebesar 1,4%.

Actions (login required)

View Item