Analisis Komparatif Proses Produksi dan Kelayakan Beras Aruk Tradisional dan Beras Aruk dengan Penambahan Starter di Desa Tempilang Kabupaten Bangka Barat

Eni Karsiningsih, S.P., M.Si., - and Yudi Sapta Pranoto, SP., M.Si., - (2015) Analisis Komparatif Proses Produksi dan Kelayakan Beras Aruk Tradisional dan Beras Aruk dengan Penambahan Starter di Desa Tempilang Kabupaten Bangka Barat. Project Report. Universitas Bangka Belitung, Bangka Belitung.

[img] Text
laporan_akhir_ENI_KARSININGSIH_S_P__M_Si.pdf
Restricted to Registered users only

Download (281kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berjudul Analisis Komparatif Proses Produksi dan Kelayakan Beras Aruk Tradisional dan Beras Aruk dengan Penambahan Starter Sebagai Upaya Peningkatan Pendapatan Masyarakat Bangka Barat. Penelitian ini akan dilaksana di Desa Tempilang Kabupaten Bangka Barat mulai dari Bulan Februari 2015 sampai dengan Bulan September 2015. Beras aruk merupakan salah satu makanan alternatif tradisional pengganti beras masyarakat Bangka Barat yang harus dipertahankan keberadaannya. Pembuatannya pun telah dilakukan secara turun temurun sebagai bentuk warisan kebudayaan. Akan tetapi, pembuatan Beras Aruk secara tradisional masih memiliki kendala terutama dalam hal kualitas tepung yang dihasilkan dan lamanya waktu pembuatan. Pembuatan Beras Aruk dengan menggunakan starter cenderung lebih membantu dalam hal peningkatan kualitas tepung dan mempercepat proses fermentasinya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah 1) Membandingkan proses produksi Beras Aruk tradisional dan Beras Aruk dengan penambahan starter, 2) Menghitung kelayakan Beras Aruk tradisional dan Beras Aruk dengan penambahan starter. Penelitian ini dilakukan dengan metode studi kasus yang dilakukan pada kelompok Sumber Jaya yang membuat beras aruk di Desa Tempilang. Sedangkan untuk embuat beras aruk Kelompok survei. Adapun metode penarikan contoh yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Sensus artinya semua sampel dijadikan responden. Jumlah populasi untuk pembuat Beras Aruk secara tradisional adalah 40 orang dengan kriteria utama pembuat Beras Aruk sudah membuat Beras Aruk minimal selama 5 tahun. Semua orang pembuat Beras Aruk secara tradisional dalam populasi akan dijadikan sampel dalam penelitian ini. Sedangkan jumlah sampel untuk pembuat Beras Aruk dengan penambahan starter hanya 1 orang saja. Hal ini disebabkan proses pembuatan Beras Aruk dengan penambahan starter dilakukan berdasarkan rekomendasi dari hasil penelitian Helmi (2012). Metode pengolahan data yang digunakan untuk menganalisis tujuan pertama adalah dengan deskriptif dan tujuan kedua di analisis dengan menghitung kelayakan usaha berdasarkan empat kriteria yaitu Net Present Value (NPV), Payback Period, Net B/C ratio dan Internal Rate of Return. Target yang akan dicapai dari penelitian ini 1) Laporan Penelitian sebagai tambahan sumber pustaka sebagai pengayaan bahan ajar di Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung dan 2) Publikasi ilmiah pada jurnal nasional terakreditasi dengan judul “Analisis Komparatif Proses Produksi dan Kelayakan Beras Aruk Tradisional dan Beras Aruk dengan Penambahan Starter Sebagai Upaya Peningkatan Pendapatan Masyarakat Bangka Barat”. Di sisi lain, Penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi kepada masyarakat tentang perbedaan proses produksi pembuatan Beras Aruk Tradisional dan Beras Aruk dengan penambahan starter. Selaian itu analisis Kelayakan Beras Aruk akan menjadi tambahan referensi dalam membuat bahan ajar Mata Kuliah Evaluasi Proyek Pertanian.

Item Type: Monograph (Project Report)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: LAPORAN PENELITIAN DOSEN
Depositing User: UPT Perpustakaan UBB
Date Deposited: 27 Nov 2018 08:02
Last Modified: 03 Dec 2018 02:39
URI: http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/1723

Actions (login required)

View Item View Item