Analisis yuridis kewajiban pemenuhan dana oleh penarik cek

Andi Leinardi, (NIM. 4011311007) (2017) Analisis yuridis kewajiban pemenuhan dana oleh penarik cek. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

Preview	Text Hal depan.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text Bab-1.pdf Download (225kB) | Preview
	Text Bab-2.pdf Restricted to Registered users only Download (390kB) | Request a copy
	Text Bab-3.pdf Restricted to Registered users only Download (389kB) | Request a copy
Preview	Text Bab-4.pdf Download (199kB) | Preview
Preview	Text Daftar Pustaka.pdf Download (408kB) | Preview

Abstract

Pemenuhan dana adalah kewajiban yang harus dipenuhi oleh penarik cek dengan membayarkan dana sesuai dengan cek yang ditariknya kepada penerima cek. Penarik cek adalah pemilik rekening yang memerintahkan bank tertarik untuk melakukan pembayaran sejumlah uang kepada pihak yang namanya disebutkan dalam cek yang ditariknya. Cek kosong adalah cek yang ketika diunjukan kepada bank, dananya kurang ataupun tidak ada. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pemenuhan dana menurut peraturan yang berlaku dan akibat hukum cek kosong. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian normatif dengan pendekatan yuridis normatif. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa KUHD mengatur pemenuhan dana cek terhitung dari dana rekening giro dan piutang-piutang penarik, PBI DHN No. 8/29/PBI/2006 mengatur pemenuhan dana cek berdasarkan saldo rekening giro, dan SEBI DHN No.2/10/DASP mengatur pemenuhan dana cek berdasarkan saldo rekening giro dan pinjaman penarik terhadap bank .Peraturan yang paling efektif dalam mengatur pemenuhan dana atas cek adalah KUHD karena KUHD mengatur dana yang dapat digunakan untuk membayar cek adalah seluruh dana yang dimiliki oleh penarik di bank tertarik dan Praktik layanan sweep account dapat digunakan dalam seluruh kegiatan pembayaran dengan cek karena telah memiliki landasan hukum yakni KUHD, PBI DHN No. 8/29/PBI/2006, dan SEBI DHN No. 9/13/DASP.

Actions (login required)

View Item