Program bina desa berbasis akuafarming dalam program piknik (pendidikan akuaponik) Di Pulau Panjang, Lepar Pongok, Bangka Selatan

Olivia Khanati, - and Eka Nurcahyono, - and Febi Kurniawati, - and Kiki Arizona, - and Sandika Wahyudi, - and Rina Apriyanti, - and Mustobi Prananda, - and Heru Anggara, - and Dr. Ardiansyah Kurniawan, S.Pi., M.P., - (2022) Program bina desa berbasis akuafarming dalam program piknik (pendidikan akuaponik) Di Pulau Panjang, Lepar Pongok, Bangka Selatan. Literasi: Jurnal pengabdian masyarakat dan inovasi, 2 (2). pp. 1090-1095. ISSN SSN 2775-3301

	Text (HASIL UJI SIMILARITY) Cek plagiasi Literasi 2.2.pdf Download (5MB)
	Text (HASIL PENILAIAN PEER REVIEWER) Peer Review.pdf Download (456kB)
	Text (SINTA) Sinta Ardiansyah literasi 2.2.pdf Download (74kB)

Abstract

Pulau Panjang merupakan salah satu pulau dalam wilayah Kecamatan Lepar Pongok, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Penduduk di pulau ini mengandalkan sumberdaya laut sebagai pencahariannya sebagai nelayan. Hasil tangkapannya sering memunculkan ikan rucah non ekonomis yang menjadi limbah dan terbuang sia-sia. Pulau ini juga memiliki sumberdaya sayuran yang terbatas. Program bina desa ini mengimplementasikan pendidikan akuaponik untuk memberikan pengetahuan awal tentang budidaya ikan sekaligus sayuran dengan memanfaatkan limbah ikan rucah sebagai pakan ikan. Pendidikan akuaponik menggunakan metode demplot yang melibatkan masyarakat dalam prosesnya. Setelah konstruksi akuaponik selesai, diberikan penjelasan tentang sistem dan pengelolaannya kepada masyarakat. Warga Pulau Panjang antusias untuk mengetahui lebih detil dan turut belajar tentang akuaponik.

Actions (login required)

View Item