Analisis tingkat kesejahteraan nelayan di desa batu belubang kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah

Adimesa, (NIM. 2051411002) (2018) Analisis tingkat kesejahteraan nelayan di desa batu belubang kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

Preview	Text HAL DEPAN.pdf Download (844kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (202kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (438kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (402kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (558kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (182kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (200kB) | Preview

Abstract

Provinsi Bangka Belitung merupakan salah satu provinsi yang memiliki potensi pada sektor perikanan dan kelautan. Walaupun memiliki potensi kenyataannya masih banyak nelayan yang belum sejahtera. Di Provinsi Bangka Belitung Paling banyak nelayan yang belum sejahtera berada pada kabupaten Bangka Tengah. Desa Batu Belubang merupakan Desa yang berada di Kabupaten Bangka Tengah yang kebanyakan masayrakatnya bermata pencaharian sebagai nelayan. Penelitian ini bertujuan,mendeskripsikan gambaran umum tentang tingkat kesejahteraan nelayan menggunakan indikator BKKBN dan menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi tingkat kesejahteraan nelayan yang di Desa Batu Belubang Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah. Populasi masyarakat nelayan di Desa Batu Belubang adalah sebanyak 327 orang. Sampel yang diambil sebanyak 80 responden. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode wawancara, observasi, studi pustaka. dan kuisioner. Teknik analisis yang digunakan untuk rumusan masalah pertama adalah analisis statistik chi-square goodness of fitdan rumusan masalah kedua menggunakan analisis statistik regresi logistik binari. Hasil Penelitian Menunjukkan Tingkatan kesejahteraan yang paling banyak adalah keluarga sejahtera I (KS I) dengan persentase 38 persen, keluarga sejahtera II (KS II) dengan persentase 24 persen, keluarga sejahtera III (KS III) dengan persentase 27 persen, dan yang paling sedikit adalah keluarga sejahtera III Plus (KS III Plus) dengan persentase 11 persen. Terdapat tiga variabel yang berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan nelayan di Desa Batu Belubang yaitu umur nelayan, pendapatan, dan status kepemilikan alat tangkap. Sedangkan variabel pendidikan, pengalaman, jumlah tanggungan keluarga, jumlah hari melaut, pengeluaran, kondisi rumah, budaya, status penjualan hasil tangkapan, dan jumlah anggota keluarga bekerja tidak berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan nelayan di Desa Batu Belubang.

Actions (login required)

View Item