Selly Meiliani, (NIM. 1041211061) (2016) Kajian Keandalan Tampungan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Aik Membadin Kecamatan Sijuk. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
|
Text
Halaman Depan.pdf Download (477kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (299kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB) | Request a copy |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (431kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) | Request a copy |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (582kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB VI.pdf Download (97kB) | Preview |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (194kB) | Request a copy |
||
|
Text
Lampiran.pdf Download (10MB) | Preview |
Abstract
Aik Membadin merupakan salah satu air tampungan yang memiliki kualitas air yang cukup baik digunakan sebagai sumber air baku oleh SPAM yang terletak di Kecamatan Sijuk Kabupaten Belitung. Untuk itu perlu dilakukan kajian Keandalan Tampungan SPAM Aik Membadin Kecamatan Sijuk untuk mengetahui Keandalan Tampungan Aik Membadin dalam melayani kebutuhan air masyarakat Sijuk. Optimasi aliran yang masuk ketampungan sebagai ketersediaan air dianalisis menggunakan model NRECA dari tahun 2006-2015. Aliran yang masuk ke tampungan dibangkitkan dengan model Markov musim ganda selama 10 tahun (2016-2025). Selanjutnya data debit yang dibangkitkan digunakan sebagai data aliran masuk ketampungan dalam Pengaturan Pola Operasi Standar (SOR) untuk mengetahu keandalan tampungan 10 tahun kedepan (2016-2025). Dari simulasi SOR didapatkan nilai debit optimum yang dapat digunakan SPAM dalam melayani kebutuhan air domestik dan non domestik masyarakat Sijuk. Kebutuhan air masyarakat Sijuk dianalisis menggunakan persamaan geometrik. Hasil penelitian menunjukan rerata debit maksimum dan minimum yang masuk ke tampungan dengan model NRECA adalah 0,060 MCM dan 0,010 MCM dan debit bangkitan yang masuk ketampungan dengan rerata maksimum dan minimum dengan model Markov adalah 0,047 MCM dan 0,016 MCM. Kebutuhan air domestik dan non domestik Kecamatan Sijuk adalah 0,0588 m3/d. Keandalan tampungan 99% terjadi pada target pelepasan 40% dengan debit optimum pengambilan 0,004 m3/d. Maka dapat disimpulkan bahwa debit optimum tidak mampu memenuhi kebutuhan air domestik dan non domestik masyarakat Kecamatan Sijuk pada tahun 2025 (Qkeb>Qket) atau debit optimum hanya mampu melayani 6,8% kebutuhan air masyarakat Sijuk pada tahun 2025.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tampungan, NRECA, Markov, Kebutuhan, SOR, Keandalan |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Mrs Nia Erawati |
Date Deposited: | 30 Jul 2018 03:57 |
Last Modified: | 30 Jul 2018 03:57 |
URI: | http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/1108 |
Actions (login required)
View Item |